Tampilkan postingan dengan label teknologi. Tampilkan semua postingan

ASUS ROG Phone 3: Cocokkah untuk Ibu Rumah Tangga Gamer (Kasual) dan Pembuat Konten?

Tidak ada komentar

Dari awal ASUS ROG Phone keluar, saya sudah merasa tergelitik meski saya bukan pengguna gawai berbasis Android. Dari sekian banyak gawai Android yang diluncurkan, saya tidak bisa membedakan dan tidak tertarik untuk memiliki meski flagship sekalipun. Tapi ini yang mengeluarkan ASUS loh, merk laptop yang sudah saya percayai semenjak jaman kuliah. Dan bukan main-main, ASUS mengeluarkan tipe ROG Phone. Karena suami saya pemilik laptop gaming ASUS, saya sudah tahu lah edisi ini membidik ke mana berdasarkan namanya. 

ROG, Republic of Gaming.

asus rog phone 3 gamer kasual

Betul, gawai ini membidik level flagship dan memiliki spesialisasi untuk gaming! Tentu saja ini membuat ASUS ROG Phone sebagai entitas yang unik dan tidak tergantikan. Yang merasa gamer dan memiliki anggaran yang cukup, wajib punya ASUS ROG Phone. Coba, gawai bertenaga Android mana lagi yang bisa menjadi saingan seri ASUS ROG Phone? Asus yang sudah bertahun-tahun membesut produk gaming di divisi laptop. Masih ragu?

Saya sebagai gamer kasual

asus rog phone 3 gamer kasual

Meski saya perempuan, saya sempat menjadi pelanggan warnet depan komplek rumah saat masih duduk di bangku SMA. Saat itu game yang cukup anyar untuk bermain online adalah Warcraft, PES (Pro Evolution Soccer), CS (Counter Strike), Age of Empires, dan lainnya. Karena saya tidak bisa bermain game jenis RTS (Role Time Strategy), saya hanya langganan memainkan CS saja. Selain di warnet untuk bermain versi online, CS juga kerap saya mainkan di rumah versi tidak online. Jenis game lain favorit saya adalah simulator (The Sims) dan RPG (Role Playing Game) semacam GTA dan Mafia.

Seasonal Gamer

Meski saya sekarang sudah berumah tangga dan memiliki anak, terkadang saya masih suka main game loh! Suami saya juga gamer, makanya dia punya laptop gaming besutannya ASUS. 

Saya menganggap diri saya seasonal gamer. Itu adalah sebutan yang saya buat sendiri untuk mengidentifikasi diri saya. Sekarang setiap hari bermain game sampai 2 minggu ke depan. Kemudian berhenti selama 3 bulan. Setelah itu rutin bermain game sampai 3 minggu ke depannya. Kemudian erhenti. Repeat.

Kira-kira begitulah seasonal gamer. Saat menyentuh game, saya baru berhenti sampai game tersebut tamat, atau misi yang saya inginkan selesai untuk game simulator. Kemudian berhenti sekian lama karena kehilangan "tujuan" main game. Beberapa selang, lanjut lagi karena tiba-tiba menemukan apa yang dikejar dari game lain. Begitu terus seperti lingkaran.

Karena sudah sejak lama berkecimpung dalam game, saya tidak buta-buta amat soal problematika saat bermain game dan spesifikasi perangkat yang mumpuni untuk gaming.

Saya sebagai pembuat konten

asus rog phone 3 gamer kasual

Rasanya terlalu naif untuk mengatakan diri saya pembuat konten, pengikut saya masih sangat jauh untuk sah dibilang pembuat konten 😜. Baiklah, anggap saja saya pembuat konten yang sedang belajar dan berkembang. Saya memiliki instagram edukasi mengenai keselamatan berkendarara pada anak di @carseat101.id dengan web berisi ulasan lengkap soal childseat. Selain itu, saya juga aktif menulis di blog pribadi zenethobarony.com dan akun instagram @matzenmatzen. Isinya macam-macam, sebagian besar soal kesehatan dan gaya hidup. Yah, intinya tergantung isi acak kepala saya sebagai seorang pemikir.

Fitur utama dari sebuah gawai yang saya butuhkan sebagai pembuat konten adalah prosesor yang bisa diandalkan, kamera yang berkualitas, baterai yang awet, konektivitas yang andal, layar sentuh yang akurat, dan tampilan yang jernih.

Saya membutuhkan prosesor yang cepat dan tidak panas karena saya banyak menggunakan aplikasi-aplikasi untuk menunjang kualitas konten, seperti Canva, Adobe Lightroom, dan Inshot. Prosesor yang lamban hanya menghambat kerja saya karena beberapa aplikasi yang saya gunakan cukup berat. Kamera yang berkualitas juga tidak kalah penting karena saya butuh hasil jepretan yang memadai dan besutan video dengan kualitas tinggi. Setelah itu saya akan menyuntingnya di gawai, jadi saya butuh layar yang jernih untuk memperhatikan detil hasil suntingan. Saat menggunakan aplikasi Canva rasanya akan sangat membantu apabila memiliki layar besar dan sensor sentuh yang akurat. Pengalaman menggunakan Canva di gawai lama saya adalah cepat panas dan hasil geser layar sentuh berlepotan. Biasanya kalau banyak menggunakan aplikasi penyuntingan gambar dan video, baterai cepat habis karena memakan daya yang banyak. Konektivitas yang payah juga beberapa kali mengganggu saya saat sedang mengunggah konten.

Melalui ASUS ROG Phone 3, saya yakin problematika di atas bisa teratasi. Benarkah?

Peluncuran ASUS ROG Phone 3

asus rog phone 3 gamer kasual

ASUS Indonesia resmi mengeluarkan gawai gaming generasi ketiga, yaitu ASUS ROG Phone 3 secara daring pada tanggal 24 September 2020. ASUS ROG Phone 3 menawarkan fitur gaming yang tidak bisa ditemui di gawai lainnya serta sudah menggunakan chipset besutan Qualcomm termutakhir, Snapdragon 365+ berkecepatan 3,1 GHz yang diklaim 15 persen lebih cepat dari pendahulunya. Meski di Indonesia belum dapat memfasilaitasi jaringan 5G, chipset ini dapat mengakomodir jaringan 5G. Tidak apa-apa, miliki dulu gawainya, baru tunggu koneksi 5G hehe.

Hanya ada dua jenis smartphone gaming di dunia, ROG phone dan smartphone lainnya," ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.

Qualcomm Snapdragon 865 Plus 5G Mobile Platform akan membawa pengalaman gaming premium kepada para pengguna ROG Phone 3, dengan hadirnya berbagai fitur gaming premium, termasuk Snapdragon Elite Gaming, yang membuat smartphone ini menjadi dambaan setiap gamer kasual atau profesional," tandas ST Liew, Vice President, Qualcomm CDMA Technologies Asia-Pacific Pte.Ltd., and President, Qualcomm Taiwan corporation.

rog-phone-3-gamer-kasual-10

Wah, tepat dugaan saya, bahwa ASUS ROG Phone 3 cocok buat gamer kasual seperti saya tidak berlebihan dan sudah divalidasi oleh Vice President ASUS!

Unboxing

Apa saja yang ada di dalam sebuat kotak kemasan ASUS ROG Phone 3?

Yang pasti terdapat handheld, dilengkapi dengan adapter charger 30 W, kabel USB Type C to Type C, converter USB Type C to 3.5mm Jack Audio, Aero Case dan buku manual garansi. ASUS ROG Phone 3 tampil lebih minimalis hanya dengan 1 colokan dan sudah meniadakan colokan audio. Namun ASUS tidak pelit, mereka menyertakan juga Converter Jack Audio karena tidak dipungkiri, tidak semua orang di jaman sekarang masih menggunakan bluetooth headset. Sebuah kemurahan hati dari ASUS.

Desain

asus rog phone 3 gamer kasual

ASUS ROG Phone 3 secara jenius memahami kebutuhan para gamer karena mengusung teknologi side-ported design yang unik sehingga saat sedang mengisi daya, tidak menggangu mobilitas tangan saat bermain game maupun menikmati konten dalam keadaan gawai landscape. 

Berbeda dengan ROG Phone 2, ROG Phone 3 tampil dengan desain lebih minimalis, menghilangkan aksen khas laptop ASUS ROG Zephyrus yang hadir pada bagian belakang gawai. Tampaknya ASUS juga mengincar calon konsumer non-gamer. Meski begitu, sejujurnya saya lebih suka tampilan belakang ROG Phone 2 karena lebih berkarakteristik dan seolah-olah "PeDe" menunjukkan gaungnya sebagai spesialisasi gaming smartphone.

Tetapi jangan khawatir, kita bisa melengkapi ROG Phone 3 dengan Lightning Armour Case yang menurut saya super keren karena menambah aksentuasi desain khas ROG. Mungkin bagi beberapa orang akan terkesan lebih garang dan "lelaki", tapi saya tidak peduli 😜. Jika saya memiliki ROG Phone 3, sudah pasti saya akan melengkapinya dengan casing ini. 

Naksir juga dengan lightning armour case? Jika kita membeli di e-commerce resmi, banyak loh yang dijual dengan bundling bersama lighning armour case dan glass screen protector. Jadi tidak usah mengeluarkan anggaran ekstra untuk mempertegas tampilan ROG Phone 3.

Saya yakin, pasti ada beberapa orang yang memilih tidak menggunakan casing. Karena kenapa? Betul, seperti pendahulunya ROG Phone 2, ASUS ROG Phone 3 memiliki fitur Aura RGB lighting dengan logo ROG yang bersinar di belakang perangkat yang warna dan skema pencahayaanya dapat berubah sesuai dengan gaya pemakai.

asus rog phone 3 gamer kasual

Permasalahan gamer dan pembuat konten. Apakah ROG Phone 3 dapat menyelesaikannya?

asus rog phone 3 gamer kasual

Penggunaan gaming, rendering video, penyuntingan foto, dan beberapa aplikasi berat lainnya. Cukup tahu lah saya bahwa penggunaan seperti itu akan memacu dapur perangkat habis-habisan. Karena dari dulu saya sering menggunakan perangkat (laptop dan sekarang gawai) untuk hal yang memacu "dapur" perangkat, saya relatif tidak bisa membeli perangkat yang didesain hanya untuk ketik-ketik saja. Dari 7 problematika yang dihadapi gamer dan pembuat konten, apakah ASUS ROG Phone 3 akan memberikan solusi?

1. Prosesor cepat panas

asus rog phone 3 gamer kasual

Meski wanita, dari dulu saya tidak buta-buta amat soal gaming dan problematikanya. Betul, salah satu titik kritis saat gaming adalah perangkat yang cepat panas karena prosesor dipicu sedemikian rupa. Itulah makanya laptop yang menspesialisasi diri sebagai laptop gaming harus melengkapi perangkatnya dengan pendingin yang lebih ekstra ketimbang laptop biasa. ASUS ROG Phone 3 mengkhususkan diri sebagai gawai gaming, apakah tim ASUS bisa menangani masalah prosesor yang cepat panas?

Jawabannya adalah BISA! ROG Phone 3 dibekali dengan sistem pendingin baru teranyar bernama GameCool 3 yang dilengkapi dengan 3D Vapor Chamber. Menggunakan ruang uap 3D canggih dan heatsink yang lebih besar dari sistem pendingin generasi sebelumnya. Heatsink ini dirancang secara spesifik untuk menghantarkan panas dari komponen utama ROG Phone 3 dan melepaskannya di ventilasi udara yang terdapat di bagian belakang gawai ini. Jadi, meski tanpa thermal throttling sekalipun ROG Phone 3 dapat berjalan sempurna meski sedang dalam sesi gaming panjang. 

Tidak hanya keperluan gaming, saat saya menggunakan aplikasi Canva untuk membuat konten, gawai saya mulai terasa panas setelah setengah jam saja berlalu. Belum ditambah kecepatan responnya melamban. Saya yakin saya tidak akan menemukan permasalahan ini jika menggunakan ROG Phone 3.

Tidak hanya itu, untuk performa pendinginan yang lebih baik, ASUS juga menyediakan AeroActive Cooler 3 untuk ROG Phone 3. Pendingin aktif tersebut dapat dipasang untuk menghadirkan aliran udara serta pendinginan yang lebih di ROG Phone 3. Seluruh sistem pendingin yang sudah didesain sedekimian rupa ini benar-benar akan memuaskan gamer dan pembuat konten karena tidak akan menemukan permasalahan gawai panas saat penggunaan gaming dan aplikasi pembuat konten seharian.

2. Game dan aplikasi berjalan tersendat

asus rog phone 3 gamer kasual

Meski hanya seorang gamer kasual, saya selalu memiliki perasaan was-was mencocokkan fitur spesifikasi yang dibutuhkan game dan spesifikasi perangkat yang saya punya. Ini saya rasakan sejak  sering membeli CD game, jajan game di Steam hingga mencoba bermain game di gawai. Sedihnya, bahkan yang saya komparasi adalah spesifikasi minimal game terhadap perangkat yang saya miliki.

Saat saya memakai aplikasi penyuntingan konten semisal Canva, kerap kali saya merasa gawai berjalan lamban padahal awal-awalnya berasa ngebut. Jujur ini cukup mengganggu karena mengurangi keefektifan kerja saya. Yang harusnya pekerjaan cepat beres menjadi tertunda, belum lagi konsentrasi pecah karena ada jeda waktu tunggu tersebut.

rog phone 3 gamer kasual

Mungkin yang terjadi di perangkat lama saya saat menggunakan Canva adalah performa tersendat atau throttling. Berdasarkan uji coba ROG Phone 3 yang dilakukan oleh ASUS dengan membandingkan dengan gawai flagship sekelasnya, ROG Phone 3 tidak mengalami masalah tersendat dalam jangka waktu 30 menit. Semenetara pesaingnya yang memiliki kecepatan CPU lebih lamban mengalami fase tersendat secara frekuentif. Malah, ada pesaingnya yang langsung terjun bebas kinerjanya hanya dalam jangka waktu 20 menit.

rog-phone-3-gamer-kasual-10

Begitu juga dengan uji stabilitas, ROG Phone 3 tercatat memiliki stabilitas 99% fps saat uji coba menggunakan game PUBG di rasio 90 Hz. ROG Phone 3 unggul dari gawai flagship lainnya.

Dengan ASUS ROG Phone 3, hampir bisa dipastikan saat ingin bermain game dan membuat konten, saya akan merasa lebih tidak khawatir karena ASUS ROG Phone 3 memiliki spesifikasi memadai untuk gaming yang terbaik di kelasnya. Prosesornya saja Snapdragon 865+ yang sangat kencang dengan kecepatan 3.1 GHz.  Menggunakan memori LPDDR5 hingga 12GB dan penyimpanan ultra-cepat UFS 3.1 ROM yang berkapasitas hingga 256 GB. ASUS ROG Phone 3 memang tidak memiliki kompromi soal spesifikasi maksimal gaming.

3. Touchscreen lamban dan Layar buram

rog-phone-3-gamer-kasual-10

Hal lain yang saya takutkan saat gaming di perangkat sentuh adalah tidak sinkron antara sentuhan kita dan respon perangkat. ROG Phone 3 memiliki layar Amoled 144 Hz/1 ms berukuran 6,59 inch yang dikombinasikan dengan touch-sampling rate 270 Hz dan secara dramatisir membuat touch latency menjadi 25 ms.

rog-phone-3-gamer-kasual-10

Secepat apa sih touch latency 25 ms? Uji coba di lab ASUS menunjukkan bahwa touch latency yang dimiliki ASUS 47% lebih cepat ketimbang pesaing flagship-nya. Semakin rendah nilai touch latency, semakin responsif sentuhannya. Sebuah perbedaan yang cukup signifikan. Pengguna gawai biasa apalagi yang bukan merupakan gawai flagship pasti akan sangat merasakan bedanya. Bayangkan asyiknya bermain game dan membuat konten menggunakan gawai ini.

Layar yang memiliki refresh rate 144 Hz membuat pengalaman bermain game dan membuat konten lebih jelas dan hidup karena membuat mata lebih nyaman untuk menikmatinya. Sentuhan ultra responsif 270 Hz artinya layar merekam input sentuh 270 kali per detik, memastikan bahwa ROG Phone 3 mencatat tiap sentuhan dan slide yang kita lakukan serta merespon dengan tepat sesuai yang diinginkan. Tidak ada lagi pengalaman "sudah menekan tetapi game tidak ada respon sesuai!" atau "sudah men-slide penyuntingan konten tapi tidak berpengaruh!".

rog-phone-3-gamer-kasual-10

Gamer dan pembuat konten juga menginginkan layar yang cerah dan jernih untuk meningkatkan pengalaman bermain dan membuat konten. Pengalaman suami yang hobi gaming di perangkat portabel, problematika yang cukup mengganggu adalah kecerahan dan resolusi layar yang jelek. ROG Phone 3 memiliki reproduksi warna yang akurat dengan Delta-E kurang dari 1 poin membuat layar menampilkan warna seakurat mungkin untuk pengalaman visual yang luar biasa. Delta-E adalah ukuran perbedaan antara dua warna sedangkan Delta-E kurang dari 3 tidak mudah dibedakan oleh mata manusia pada umumnya. Memandang gawai terlalu lama dapat menyebabkan mata lelah, tetapi jangan khawatir. ROG Phone juga telah lulus sertifikasi dari TUV Rheinland untuk kategori pengujian Low Blue Light dan Flicker Reduced.

Selain itu, gawai ini didukung dengan fitur Snapdragon Elite Gaming yang dapat menghadirkan performa gaming terbaik pada display 10 bit HDR10+ di ROG  Phone 3. Tidak hanya gamer, bahkan pembuat dan penikmat konten multimedia juga bisa menikmati spesifikasi ini dengan lebih nyata. Apalagi saat dipakai untuk menyunting foto, saya akan lebih bisa melihat perbedaan kedetilan cahaya dan warna menggunakan ROG Phone 3 sehingga akan meningkatkan kualitas suntingan foto.

rog-phone-3-gamer-kasual-10

4. Cepat habis baterai

rog-phone-3-gamer-kasual-10

"Yah, dipakai buat ngegeber game terus menerus percuma donk, paling bentar udah ga kuat baterenya."

Begitulah stigma yang muncul di pikiran saya saat melihat gawai gaming, secara saya cukup tahu prosesor yang menggeber game apalagi tanpa kompromi sesuai klaim ASUS pasti akan memakan daya cukup besar. Padahal fungsi utama gawai adalah sebagai sarana komunikasi, bukan untuk gaming. Apa gunanya kalau umur baterainya tidak tahan lama. Apa gunanya gawai mati apalagi saat sedang berpergian?

Ternyata ASUS menangkal paradigma seperti ini. Sama seperti pendahulunya, ROG Phone 3 hadir dengan baterai berkapasitas gigantik, yakni 6.000 mAh! Bandingkan dengan kapasitas gawai saya sekarang yang hanya 3110 mAh yang cuma setengahnya. Kapasitas baterai ROG Phone 3 merupakan yang paling tinggi ketimbang kompetitornya. Artinya dengan memiliki ASUS ROG Phone 3, saya tidak usah khawatir cepat habis baterai jika sering dipakai gaming atau membuat konten.

Tidak hanya itu, ROG Phone 3 memiliki sistem pengaturan mode baterai sendiri yang bisa diatur oleh penggunanya loh, termasuk beberapa mode baterai khusus dan fungsi hibernasi eksklusif yang secara signifikan memperpanjang waktu antara pengisian daya dan juga meningkatkan masa pakai baterai. Pengoptimalan perangkat lunak yang digunakan dapat menggandakan masa pakai baterai. Mekanisme daya pasif dapat membatasi aplikasi yang tidak aktif dan memberikan penghematan daya hingga 67%. Bisakah kamu membayangkan memiliki gawai yang memiliki kapasitas baterai gigantik dan sudah dioptimasi efisiensinya?

asus rog phone 3 gamer kasual

Bagaimana dengan waktu hidup baterainya? ASUS melakukan uji coba dengan menyalakan game PUBG, Asphalt dan COD (Call of Duty) secara terus menerus. Efek baterai gigantik dan optimalisasi daya, terbukti ROG Phone 3 jauh lebih unggul dibanding pesaing flagshipnya.

Menurut review yang dilakukan oleh androidauthority, berdasarkan uji Speed Test G, ROG Phone 3 dapat bertahan selama 5 jam 48 menit dalam sesi gaming penuh. Meski memiliki kapasitas baterai yang sama dengan pendahulunya, secara mengejutkan ROG Phone 3 lebih unggul padahal dengan performa lebih baik, menempatkan diri menjadi 3 peringkat teratas jika dibandingkan kompetitornya. Saat X Mode diaktifkan, sebuah mode yang meningkatkan performa perangkat habis-habisan  menjadi secepat 3,1 Hz, baterai ROG Phone 3 lebih cepat habis dan hanya bisa bertahan selama 3 jam 20 menit. Bisa dibayangkan betapa kuatnya baterai ROG Phone 3 jika hanya digunakan untuk pemakaian sehari-hari

Pengisian baterainyinya juga cepat sekali, dayanya bisa diisi dengan cepat berkat teknologi ROG 30W Hypercharging. Khawatir sesi gaming tertunda karena baterai habis? Jangan khawatir, lokasi pengisian daya juga berada di samping, jadi tidak perlu khawatir jika ingin mencas batere saat bermain dan membuat konten. Pengisiannya juga super cepat, dalam sejam sudah bisa terisi daya sebesar 87%! 

Beredar paradigma kalau terus-terusan mengisi ulang baterai dapat menyebabkan baterai soak. Permasalahan ini dapat ditangani oleh ROG Phone 3 karena ASUS sudah menyediakan mode pembatasan pengisian baterai sehingga tidak mengurangi durabilitas baterai secara keseluruhan.

5. Konektivitas payah

asus rog phone 3 gamer kasual

Momok besar apalagi yang dirasakan saat bermain game online? Tak lain dan tak bukan internet lemot 😛. Males banget kan, sudah jago-jago bermain tapi harus kalah karena internet lamban. Selain perihal problematika penyedia jasa internet, ternyata kemampuan perangkat juga sangat berpengaruh loh!

ROG Phone 3 ditenagai oleh Qualcomm Snapdragon 865 Plus 5G. Betul, kamu tidak salah baca. Kamu bisa menggunakan koneksi 5G (saat jaringan internet lokal sudah menyediakan) menggunakan ROG Phone 3! Terima kasih kepada teknologi teranyar ROG Hyperfusion sehingga gamer dan pembuat konten dapat menggabungkan 5G dan WIFI 6 untuk menghasilkan konektivitas terbaik saat bermain game dan membuat konten. Tidak hanya bermain game, tetapi juga saat menikmati bahkan mengunggah konten multimedia.

Pernahkah kita merasakan pengalaman saat sinyal WIFI jelek sehingga secara manual kita harus mematikan WIFI dan mengalihkan jaringan menggunakan konektivitas seluler? Dengan mengalihkan seperti ini, otomatis saat kita sedang mengunduh konten, koneksi akan terputus sebentar. Teknologi HyperFusion ini juga memungkinkan pengalihan cerdas ke mana saja yang memiliki sinyal terbaik. 

6. Audio yang buruk

asus rog phone 3 gamer kasual

Saya termasuk orang yang agak "picky" perihal audio sebuah perangkat. Mulai dari earphone, laptop hingga gawai. Meski saya belum terlalu mampu membeli barang yang high-end, tapi saya memastikan perangkat yang saya beli memiliki kualitas suara yang detail, jelas, dan memiliki peta suara yang bagus sehingga nendengar suara tidak hambar. Dirac sudah berpengalaman menyediakan audio berkualitas tinggi bagi perangkat-perangkat gawai. Keberadaan audio berkualitas tinggi ini juga krusial bagi gamer dan pembuat konten. Gamer membutuhkan suara yang memiliki "arah" untuk mengetahui darimana arah lawan. Pembuat konten membutuhkan audio yang jelas yang menjangkau berbagai frekuensi agar konten yang dibuat tidak asal. Begitu pula saat menikmati konten multimedia di gawai. Kehadiran audio berkualitas meningkatkan pengalaman menjadi berlipat-lipat kali.

ROG Phone 3 menggandeng Dirac untuk menghadirkan kualitas audio yang lebih baik dari generasi sebelumnya sehingga ROG Phone 3 menerima skor tinggi sebesar 75 poin oleh DXOMARK Audio Review. Ini menempatkan ROG Phone 3 di urutan ke-2 audio gawai pintar terbaik! Bahkan ini jauh lebih baik dibandingkan gawai saya sekarang. DXOMARK adalah komunitas yang menggunakan metode saintifik dalam mengevaluasi dan memberi nilai gawai pintar dan alat elektronik. Mereka menggunakan tes baik secara objektif maupun perseptual. Tes perseptual menggunakan pengalaman ahli-ahli yang sudah berpengalaman di industri audio dan audio engineering.

Ditenagai dengan dua speaker stereo yang menghadap ke depan, ROG Phone 3 menghadirkan audio yang kuat dan imersif. Ada juga fitur Mode Game terbaru yang memungkinkan kita menentukan lokasi pemain menggunakan algoritme audio yang unik. Speaker yang lebih besar, magnet yang lebih banyak, dan ekskursi pengemudi yang ditingkatkan memperkuat volume sehingga kita dapat mendengar setiap gerakan. Selain itu, ROG Phone 3 sudah didukung oleh teknologi Qualcomm aptX Adaptive yang memberikan kualitas suara terbaik minim latency saat menggunakan headphone nirkabel melalui koneksi bluetooth. 

asus rog phone 3 gamer kasual

Untuk memastikan komunikasi suara yang terbaik, ROG Phone 3 sudah dilengkapi dengan teknologi noise-canceling dan quad-mic array untuk meredam kebisingan dan mengoptimalkan kualitas ucapan serta menyaring noise di latar belakang untuk menghasilkan vokal yang jernih sebening kristal. Tidak hanya memberi keuntungan bagi gamer, fitur ini sangat krusial bagi pembuat konten, membuat tangkapan suara di video yang sedang di rekam lebih jernih dan gangguan suara latar belakang yang mengganggu vokal utama dapat direduksi.

7. Kamera tidak dapat diandalkan

asus rog phone 3 gamer kasual

Di jaman sekarang, siapa sih yang tidak kesal mendapatkan kualitas foto dan video yang buruk saat sedang mengabadikan momen? Bahkan, beberapa ini juga terjadi pada gawai teranyar meski memiliki spek kamera luar yang cukup baik. Terlepas dari kemampuan fotografi dan videografi personal, pada kenyataannya kualitas foto yang dihasilkan kerap kali tidak seindah yang diharapkan.

ASUS ROG Phone 3 dilengkapi sistem tripel kamera yang dirancang untuk menghasilkan foto berkualitas luar biasa dalam pengaturan apa pun. Terdiri dari lensa sudut lebar (wide angle) utama SonyR IMX 686 64 MP, lensa ultrawide angle, dan lensa makro. Kamera depan memiliki resolusi 24 MP yang cukup mumpuni untuk melakukan selfie group dan melakukan video streaming berkualitas tinggi. Dengan hadirnya sistem tripel kamera berkualitas tinggi ini, para pembuat konten dapat mengkreasikan konten mereka. Memfoto pemandangan alam menggunakan lensa ultrawide, atau memfoto detail dan makhluk-makhluk kecil menggunakan lensa makro.

Fitur perangkat lunak juga turut dioptimasi pada ROG Phone 3, termasuk Pro Video Mode serta Free Zoom, Wind Filter, dan fungsi Accoustic Focus untuk membuat kualitas video menakjubkan.

Dirancang untuk gamer

asus rog phone 3 gamer kasual

Mengukuhkan dirinya sebagai ponsel gaming, ASUS ROG Phone 3 berinovasi dengan sejumlah teknologi yang sangat memanjakan para gamer. Fitur tersebut seperti Air Trigger 3 yang memberikan respon sentuh dan gerak tambahan, konektivitas tanpa batas yang mengoptimasi penggunaan 5G dan sinyal WIFI, dua kamera yang menghadap ke depan untuk menambah susana saat bermain, 4 sistem mikrofon yang meredam kebisingan dan mengoptimalisasi kualitas ucapan sehingga didapatkan vokal sebening kristal, serrta  posisi colokan yang berada di sisi samping gawai.

Fitur Ajaib itu bernama Air Trigger 3

asus rog phone 3 gamer kasual

Meski hanya sebuah gawai, tapi bisa digunakan layaknya gamepad console. Inilah sebuah gebrakan luar biasa yang dikembangkan oleh ROG Phone 3 menurut saya. Sistem Air Trigger 3 memperkenalkan cara baru untuk berinteraksi lebih intuitif dengan menggunakan sensor gerak yang memungkinkan kita untuk memiringkan dan menggerakkan gawai ke depan dan ke belakang untuk memberikan respons saat bermain game. Terdapat sensor ultrasonik yang terletak di tepi perangkat ROG Phone 3 yang merubah gawai menjadi gamepad konsol secara ajaib. Teknologi sensor sentuh teranyar ini mendukung lebih banyak gerakan seperti slide, swipe, dan deteksi tombol dalam/luar. Bahkan ROG Phone 3 ini bisa seolah-olah memiliki tobol L1/L2 dan R1/R2 loh!  Seluruh kontrol yang di AirTrigger 3 dapat diprogram dan diatur sesuai dengan kebutuhan pengguna.

asus rog phone 3 gamer kasual

Pengalaman terbaru gaming yang bisa kita dapatkan dari inovasi sensor sentuh terbaru meliputi:

  • Tap: sentuhan tunggal untuk memberi respon pada layar
  • Dual Partition Button: "menambahkan" tombol L1/L2 dan R1/R2
  • Slide: memindai menggunakan jari untuk melihat keadaan sekitar saat gaming
  • Swipe: menggeser sensor untuk memeri respon sentuh pada layar
  • Finger Resting: meletakkan jari pada sensor tanpa memberikan respon pada Air Trigger
  • Contionous trigger: menekan sensor secara simultan untuk menghadirkan efek klik multipel

X Mode

asus rog phone 3 gamer kasual

ASUS kembali menghadirkan fitur X Mode pada ROG Phone 3. Fitur ini dilengkapi dengan parameter baru sehingga kita dapat mengkustomisasi sesuai dengan berbagai skenario game. ASUS juga menghadirkan performa optimal pada X Mode sehingga pengguna lebih mudah mendapatkan performa tanpa kompromi di ROG Phone 3. Bahkan berkat fitur X Mode ini, ROG Phone 3 dapat digeber sampai dengan kecepatan 3,1 Hz!

Hadirnya X Mode pada ROG Phone 3 bagi saya seperti merasakan sensasi laptop gaming pada gawai. Apalagi didukung dengan pengaturan-pengaturan dan tampilan kustomisasi optimasi ala laptop gaming.

Maksimalkan pengalaman gamingmu dengan Aksesoris!

asus rog phone 3 gamer kasual

Masih ingin lebih meningkatkan pengalaman gaming? Jangan khawatir, ASUS memberikan pilihan lain tanpa batas. Jangan khawatir jika kamu pemilik ROG Phone 2 dan sudah memiliki aksesorisnya karena tetap kompatibel dengan ROG Phone 3. Jika kamu seorang gamer serius terlebih lagi profesional, kamu wajib setidaknya memiliki satu  atau semua aksesoris tambahan ROG Phone 3. Apa saja aksesorisnya?

ROG Kunai 3 Gamepad

asus rog phone 3 gamer kasual

Bagi seorang gamer konsol seperti suami, rasanya tidak lengkap jika gaming tanpa menggunakan konsol. Bahkan, saat sesi gaming menggunakan laptop sekali pun ia akan menggunakan gamepad. Berbeda dengan saya yang tumbuh gaming melalui komputer, saya tidak membutuhkan gamepad. Satu-satunya game yang saya tamatkan menggunakan gamepad adalah GTA V melalui Xbox One.

asus rog phone 3 gamer kasual

ROG Kunai 3 Gamepad hadir untuk menjadi solusi! Hadir dengan desain lebih kokoh dan fleksibel. Banyak cara bermain yang ditawarkan mulai dari mode genggam, model all-in-one dan mode mobile. ROG Kunai 3 Gamepad juga didukung fitur key mapping melalui Game Genie dan telah kompatibel dengan berbagai game. Daftar game bisa dilihat melalui aplikasi Armoury Crate.

TwinView Dock 3

asus rog phone 3 gamer kasual

TwinView Dock 3 menawarkan gaming menggunakan layar ganda. Memiliki kecepatan layar yang sama dengan ROG Phone 3 dan dilengkapi dengan kipas dan baterai 5000 mAh. TwinView Dock 3 ini bisa digabung penggunaannya dengan ROG Kunai 3 Gamepad

AeroActive Cooler 3

asus rog phone 3 gamer kasual

Aksesoris krusial yang maha penting bagi gamer kelas berat. AeroActive Cooler 3 dapat menurunkan temperatur permukaan hingga 4 derajat Celcius. Bentuknya yang kompak memungkinkan dipasang ke gawai meski Aero Case juga dipasang. Di belakang Cooler terdapat klip penyangga sehingga ROG Phone 3 bisa diletakkan dan menambah pengalaman disaat gaming menggunakan ROG Kunai 3 Gamepad.

ROG Clip

asus rog phone 3 gamer kasual


Ingin memainkan ROG Phone 3 tetapi sudah memiliki perangkat konsol Playstation, XBOX One atau Google Stadia? Jangan khawatir, gamepad konsol kamu kompatibel digunakan dengan menggunakan ROG Clip. Bermain di ROG Phone 3 pun kini sama nyamannya dengan bermain di konsol.

Light Armour Case

asus rog phone 3 gamer kasual

Seperti yang saya ungkapkan di awal, wajib untuk membeli aksesoris ini! Selain dapat melindungi ROG Phone 3 dari goresan dan benturan, Light Armour Case dapat menunjukkan kepada khalayak ramai fipencahayaan aura, visualisasi dan aksesntuasi AniMe Matrix yang ada di laptop ROG Zephyrus G14 yang luar biasa. Fitur Aura RGB dapat dikustomisasi melalui aplikasi Armoury Crate.

Glass Screen Protector

asus rog phone 3 gamer kasual

Siapapun pengguna ROG Phone 3, mulai dari pembuat konten hingga gamer wajib melengkapi ROG Phone 3 dengan pelindung layar agar terhindar dari goresan. Aksesori ini juga didukung dengan teknologi anti bakteri sehingga dapat melindungi pengguna. 

Harga

Kembali ke isu yang maha penting, bagaimana dengan harga? ASUS ROG Phone 3 yang tersedia di Indonesia terdiri dari 2 kapasitas dengan harga berbeda yang bisa kamu pilih:

  1. Penyimpanan 128 GB dan RAM 8GB dengan harga Rp 9.900.000
  2. Penyimpanan 256 GB dan RAM 12 GB dengan harga Rp 14.999.000

Merasa kemahalan untuk harga?

ASUS ROG Phone 3 merupakan ponsel flagship yang memiliki ciri unik spesialisasi gaming. Harga ponsel flagship memang diatas rata-rata karena menggunakan teknologi termutakhir. ASUS menambahkan fungsi spesifik yang lebih unggul sebagai kompromi untuk gaming tanpa batas. Oleh karena itu, yang kita dapatkan dari ASUS ROG Phone 3 lebih dari pantas, alias tidak akan rugi!

The Verdict

Sejauh ini, saya baru kali ini menemukan gawai flagship unik yang mengkhususkan diri dalam gaming, memiliki spesifikasi bombastis, dan unggul dalam berbagai tes. ASUS ROG Phone 3 menggunakan  prosesor Snapdragon 865 plus yang kecepatannya mencapai 3,1 Hz, tampilan 144 Hz yang responsif, baterai gigantik berkapasitas 6000 mAh yang terbesar diantara kompetitornya, berbagai teknologi yang menguntungkan gamer serta memiliki aksesoris yang meningkatkan pengalaman gaming tiada duanya.

ASUS ROG Phone 3 merupakan jawaban dari pertanyaan para gamer dan pembuat konten karena bisa memecahkan berbagai permasalahan seperti menyelesaikan problematika prosesor yang cepat panas, game dan aplikasi yang berjalan tersendat, sentuhan lamban dan layar buram, cepat habis baterai, konektivitas payah, audio yang buruk, dan kamera yang tidak dapat diandalkan.

Jujur, saya pribadi di awal membuat tulisan ini tidak terbersit sama sekali keinginan untuk memiliki ASUS ROG Phone 3. Namun, semakin saya menulis, semakin saya gali keistimewaannya, semakin ingin saya memilikinya. Bahkan setelah selesai menulis ini pun tampaknya saya akan terbayang-terbayang terus akan ROG Phone 3.

Ingin cuci mata dahulu sebelum memantapkan hati untuk mengakuisisi ASUS ROG Phone 3? Bisa datang langsung ke gerai-gerai di bawah ini!


Atau karena pandemi kali ini dan memilih duduk manis di rumah saja menunggu ASUS ROG Phone 3 datang ke rumahmu? Langsung belanja di e-commerce tercpercaya di bawah ini!


Ayo, segera dapatkan ROG Phone 3 mu di toko favoritmu!









8 Alasan Memilih Asus Vivobook S14 untuk Permasalahan Laptop Keluarga Kami

Tidak ada komentar
Pengguna laptop di keluarga kami hanya saya dan suami saja. Saya untuk kebutuhan mengeblog dan pekerjaan mengetik lainnya, suami untuk kebutuhan kerja. Selain itu kami juga termasuk pemain musiman. Meski bermain tidak serutin itu, kemampuan mumpuni laptop untuk bermain tetap penting sehingga kami memiliki laptop permainan di rumah ini. 2 laptop kami kurang memuaskan untuk kebutuhan kami. Bahkan, suami sempat ingin beli laptop ketiga untuk menjembatani kekecewaannya. Hah, 2 orang pemakai aktif laptop tapi laptopnya ada 3? Sungguh suatu kemubaziran yang nyata.
asus vivobook s14 s433

Laptop-Laptop Kami

asus vivobook s14 s433

Opsi untuk mengganti laptop di keluarga kami sudah didengungkan oleh suami sejak 2 tahun yang lalu. 2 buah laptop yang kami miliki tidak bisa diandalkan sama sekali untuk gaya hidup yang kami miliki, apalagi suami. Saya memiliki sebuah laptop berukuran 14" yang dibeli pada tahun 2013 dengan merk yang sudah menghentikan purna jualnya di Indonesia sejak lama. Kemampuan WIFI laptop ini sudah sangat payah sehingga jika saya menggunakannya di meja kerja di kamar acap kali sinyal WIFI tidak tertangkap. Suami memiliki laptop bermain terbitan tahun 2016 yang berukuran 15,6" dengan bobot 2,5 kg. Bukan cuma itu, laptop bermain ini baterenya sudah soak, jadi tidak bisa digunakan kecuali dicolok langsung ke stop kontak. Sebuah laptop dengan kemampuan baterai yang mubazir. Suami biasanya berangkat kerja dengan menggunakan sepeda, otomatis membawa laptop bermain itu seperti duri dalam daging. Ia pernah mencoba membawa laptop saya (yang beratnya tidak ringan untuk laptop jaman sekarang) dan ditinggal di kantor. Ia tidak tahan dengan spesifikasi jadul laptop saya yang tidak memiliki obat. Sebagai contoh, penyimpanan masih Hard Disk SATA dan bukan SSD, sehingga tidak dapat memulai Windows 10 dengan cepat. Belum lagi membuka aplikasi-aplikasi lain dengan waktu tenggat yang cukup lama. Suatu hal yang sangat membuat ia muak.

Akhirnya suami mencoba membawa laptop bermainnya ke kantor untuk ditinggal disana. Laptop di rumah tinggal laptop kuno saya, otomatis kami tidak bisa santai bermain permainan komputer kalau sedang ingin. Pun, ia pakai laptop hanya karena jika ada kerjaan yang harus disetor pada malam hari itu juga. Tentunya menggunakannya dengan perasaan kesal.

Jujur, dengan mayoritas pemakaian laptop saya selama ini yaitu mengeblog, saya sedikit sekali merasa terganggu dengan performa laptop ini. Meski saya yang pakai, tapi suami gatal ingin mengganti laptop saya. Opsi pertama yang muncul adalah mengganti laptop saya dengan laptop terkini yang memiliki bobot ringan. Ia membawa laptop baru tersebut ke kantor dan tidak membawa pulang tiap hari kalau tidak penting. Bagaimana dengan saya? Saya disuruh mengeblog menggunakan laptop bermain 😅. Calon potensial laptop baru itu adalah laptop dengan anggaran kurang dari 10 juta rupiah.

Opsi kedua, opsi yang menurut saya mubazir adalah membeli komputer Desktop untuk di kantor. PC harga murah-murah saja, tidak mesti terdepan yang penting kemampuannya tidak mengesalkan. Opsi ini dinilai lebih murah ketimbang membeli laptop baru dengan spek yang bisa bikin puas.

Jadi sampai sekarang apa yang sudah kami perbuat?
Masih harus puas dengan 2 laptop ini saja 😅. Dengan banyaknya kebutuhan-kebutuhan di beberapa bulan yang akan datang dan pastinya memakan biaya tidak sedikit, kami coba memiliki pola pikir untuk bersyukur dahulu dengan apa yang kami punya 😀.

ASUS Vivobook S14 S433: 8 Alasan kenapa Pilih Ini

1. Desain yang Menarik

asus vivobook s14 s433

Saya mengikuti perkembangan ASUS melalui Instagram resminya. Saya cukup tertarik saat melihat status terbaru soal Asus Vivobook S14 S433. Spesifikasi dan harga yang dibanderol cukup realistis. Ini laptop keluaran baru dari Asus yang diklaim cocok untuk generasi Z. Tersedia pilihan 4 warna keren yang bisa dipilih sesuai kepribadian: Resolute Red, Gaia Green, Dreamy Silver, dan Indie Black. Tidak cuma itu, supaya laptop ini tampak kekinian, Asus juga menyediakan stiker-stiker agar laptop tampak lebih edgy, khas dan tidak pasaran.

Asus S14 S433 juga memiliki desain yang ergonomis yang benar-benar membuat nyaman penggunanya. Keyboard yang memiliki jangkuan layak, touchpad di tengah, lipatan layar-keyboard  dengan sudut yang baik sehingga enak untuk digunakan.
asus vivobook s14 s433

Model laptop saya yang sudah ketinggalan jaman, model laptop suami yang kaku, membuat Asus Vivobook S14 S433 layaknya oase di tengah padang pasir bagi kami.

2. Performa yang Kencang dan Bisa Ditingkatkan

asus vivobook s14 s433

Asus Vivobook S14 S433 ini merupakan seri Vivobook tertinggi yang sudah dilengkapi dengan fitur terbaik di kelasnya. Laptop ini sudah memiliki dapur Intel Core i5 10210U, yakni generasi 10 yang merupakan generasi terbaru. Prosesor generasi terbaru dari Intel ini tidak hanya bertenaga penuh, tetapi juga hemat daya. Melalui pengujian menggunakan Cinebench R20 dan PCMark 10, Vivobook S14 S433 berhasil mencapai skor yang memuaskan.
asus vivobook s14

asus vivobook s14
Meski RAM tidak dapat ditingkatkan, Asus sudah menyediakan RAM 8 GB Dual Channel sehingga kecepatannya tidak dapat diragukan lagi, kapasitas penyimpanan yang disediakan mungkin tergolong kecil, hanya SSD 512 GB. Kapasitas ini terasa kurang apalgi jika ingin memfasilitasi data permainan dan kerjaan secara bersamaan. Namun jangan khawatir, ada slot SSD tambahan sehingga kita bisa meningkatkan kapasitas penyimpanan jika butuh. Ternyata tidak hanya kapasitas penyimpanan yang bertambah, slot tambahan yang berfungsi maksimal ini juga bisa menambah kecepatan laptop.

Selain itu, SSD yang ditanam pada Vivobook S14 S433 telah dilengkapi dengan Optane Memory berkapasitas 32 GB. Ini adalah teknologi eksklusif Intel yang memanfaatkan memori tambahan sebagai cache. Dengan adanya cache, SSD mampu mengakses data yang sering diakses secara lebih cepat.
asus vivobook s14 s433

Saya yang sudah terlalu lama berkubang dan terbiasa dengan laptop yang lemot pasti akan merasakan betapa ngacirnya Asus Vivobook S14 S433 ini. Suami yang selalu rewel sama kelemotan laptop, pasti tidak akan komplain lagi jika sudah memiliki laptop ini.

3. Kemampuan Baterai yang Efisien

asus vivobook s14 s433

Daya tahan baterai cukup superior. Vivobook S14 S433 mengadopsi baterai 50Whrs, lebih besar dibandingkan laptop sekelasnya. Digabungkan dengan kemampuan prosesor Intel Core 10th, Vivobook S14 mampu bertahan selama 12 jam saat diuji menggunakan PCMark 10 Battery pada mode Modern Office. Suami suka rewel soal kecepatan pegisian daya barang elektronik. Sebagai contoh, malah dia yang rewel karena kemampuan pengisian daya HP saya menggunakan pengisi daya lama bisa sampai 4 jam 😅. Otomatis untuk laptop yang memiliki fungsi krusial, dia akan sangat pemilih. Beruntung, Asus Vivobook S14 S433 mengklaim bisa mengecas daya sampai 60% pada 49 menit pertama. Wow! Jadi kalau butuh laptop buru-buru, cuma menunnggu 50 menit sudah bisa terisi 60% dan dapat menikmati 7 jam tanpa mengecas.

Saya baru tahu bahwa baterai laptop bisa lebih awet kalau dicas hanya 60% dari kapasitasnya. Beruntung Asus memiliki software pengisian daya yang bisa kita pilih modenya. Baterai maksimum yang bisa diisi hingga 100%, baterai seimbang yang bisa diisi hingga 80%, dan mode baterai awet yang membatasi pengisian hanya 60% saja. Mode ini membuat batere laptop bisa awet 3-5 tahun. Dengan pengujian tanpa adapter terpasang aja bisa mencapai skor konsistensi performa 450-460, sebuah konsistensi performa yang hanya bisa dicapai oleh laptop Core i5 lainnya dengan keadaan menggunakan adapter terpasang.
 

4. Bisa Bermain Menggunakan Graphic Card Teranyar

asus vivobook s14 s433

Dari jaman kuliah, saya termasuk pemilih dalam memilih laptop. Salah satu syarat utamanya karena laptop tersebut harus ditanam Graphic Card! Alasannya jelas, karena saya butuh untuk bermain permainan komputer😅. Makanya kalau ada mamang-mamang BEC (Bandung Electronic Center) menanyakan apakah butuh laptop yang buat ketik-ketik saja, saya agak kesal.

Bermainan permainan komputer adalah preferensi esensial kami dalam memilih laptop. Tentu saja jangan khawatir, Asus Vivobook S14 ini sudah dilengkapi dengan NVIDIA GeForce MX250 2GB. Selain itu, fitur yang mengesankan adalah kita bisa mengganti apakah mau memakai Graphic Card NVIDIA atau mau memakai yang bawaan Intel saja. Sebagai contoh, saya menggunakan NVIDIA saat ingin bermain  dan menggunakan Intel UHD saat hanya mengeblog. Fitur penggantian ini sangat membantu untuk efisiensi daya baterai sehingga bisa lebih hemat dalam penggunaanya.

Bagaimana ya kira-kira bermain GTA (Grand Theft Auto) V di laptop ini? Loh kenapa GTA V, karena ini permainan favorit saya dan memang permainan standar favorit orang-orang di laptop. Menurut Jagat Review, dengan resolusi 1080P dan campuran pengaturan normal-tinggi, GTA V bisa dimainkan dengan sangat nyaman karena bisa mendapatkan 45-50 fps. 

4. Keyboard Nyaman dan Aman Anak

asus vivobook s14 s433

Fitur keyboard merupakan fitur penting buat kami, apa gunanya laptop yang memiliki fungsi utama untuk mengetik pekerjaan malah tidak nyaman keyboardnya? Berbeda dengan Asus S14 S433 ini, mereka mengklaim menyediakan keyboard ergonomis yang mengadopsi sensasi mengetik layaknya menggunakan PC Desktop. Keyboard cukup presisi dan memiliki jangkauan menulis sesuai tangan kita. Banyak laptop yang memiliki jangkauan menulis jelek, entah terlalu sempit atau lebar, membuat kita tidak nyaman untuk melakukan pekerjaan office sehari-hari.

Ada juga fitur keyboard maha penting yang sangat berharga bagi keluarga yang memiliki anak kecil. Apakah dia? Benar sekali, SPILL RESISTANCE! Meski kita sudah berhati-hati kepada laptop kita, tidak jarang kita kecolongan oleh tingkah laku anak. Sebagai contoh kelakuan mereka menumpahkan cairan ke laptop 😒. Spill Resistance adalah  fitur besutan Asus yang hadir pada tipe Zenbook, yakni laptop kelas bisnis. Berharga sekali makanya bisa merasakan fitur ini di laptop kelas serbaguna alias Vivobook, tentunya dengan harga lebih murah dibandingkan laptop kelas Zenbook. 

Keyboard sudah didukung dengan teknologi backlit keyboard dengan 3 mode cahaya yang bisa dipilih. Fitur berarti buat saya yang terkadang suka mengetik di ruangan remang-remang agar bayi kami tidak terganggu oleh cahaya lampu meja saat ia tidur malam.

5. Ringan untuk Dibawa

asus vivobook s14 s433

Material yang digunakan adalah alumunium alloy, jadi meski memililki bobot ringan (1.41 kg), laptop ini tetap kokoh. Desainnya yang clamshell dan diamond cut design pada sisi samping juga membuat bawaan laptop menjadi mewah dan ramping. Jika ditotalkan dengan berat casan, kira-kira kita hanya membawa 1,6 kg saja.

Laptop ini tipe 14", dengan dimensi 32,4 x 21,3 x 1,59 cm. Cukup tipis untuk laptop zaman sekarang. Layar sudah full HD dengan resolusi 1920x1080 pixels dan menggunakan display nanoedge, membuat rasio layar-badannya menjadi sebesar 85%.

Ringannya laptop menjadi sangat esensial di masa sekarang, apalagi jika dicocokkan dengan gaya hidup kami. Suami tidak perlu keberatan lagi jika harus membawa laptop saat bersepeda ke kantor. Tas saya juga lebih ringan saat berpergian dan harus membawa laptop. Dimensinya juga menjadi relatif lebih kecil untuk kelas laptop tipe 14" karena rasio layar-badannya yang cenderung besar, membuat lebih hemat tempat saat dibawa maupun disimpan.

6. Menggunakan Harman/Kardon untuk Audio

asus vivobook s14 s433

Saya selalu menyukai laptop yang menggandeng perusahaan audio ternama karena membuat laptop memiliki suara berkualitas yang tidak kaleng-kaleng meski tidak memakai pengeras suara tambahan ataupun earphone. Cocok untuk menonton film ataupun menambah dramatisasi efek suara pada permainan komputer. Asus Vivobook S14 S433 ini menggaet Harman/Kardon yang reputasinya sudah tidak diragukan lagi di dunia audio. Pengeras suara laptop berada di kaki kanan dan kiri laptop.

7. Dilindungi oleh Asus Perfect Waranty

asus vivobook s14 s433

Pembelian laptop Asus sudah termasuk garansi 2 tahun dengan ASUS Perfect Waranty pada tahun pertama. Menurut saya, Asus cukup berani mengambil langkah penuh risiko seperti ini. Ini menunjukkan keseriusan ASUS dalam membesut setiap produknya. Siapa yang tidak mau coba, bahkan kerusakan laptop yang disebabkan oleh kelalaian pengguna seperti layar pecah ditanggung oleh Asus sebesar 80%. Pengguna dapat mengklaim sebanyak satu kali dan cukup membayar 20% dari total biaya. Misal total perbaikan sebesar 5 juta rupiah, kita hanya membayar 1 juta rupiah saja! Benar-benar menguntungkan. Ini cukup bermanfaat terlebih jika kita memiliki anak. Kecerobohan orang tua yang meletakkan laptop tidak pada tempatnya bisa memberi kesempatan anak kecil mencederai laptop tanpa sengaja. Semoga tidak terjadi kejadian-kejadian yang tidak diharapkan pada laptop kami 😢.

Menariknya, tidak semua tipe laptop Asus yang mendapatkan ASUS Perfect Waranty. Makanya saya sebut Asus S14 S433 ini sangat eksklusif karena memiliki keuntungan mendapatkan ASUS Perfect Waranty.

8. Fitur Premium berupa Windows Hello dan Pemindai Sidik Jari

asus vivobook s14 s433

Windows Hello merupakan fitur yang memudahkan pengguna untuk masuk ke dalam sistem tanpa harus mengetikkan password. Sistem pemindai sidik jari yang terdapat pada touchpad sudah terkoneksi pada Windows Hello. Fitur ini membuat Asus Vivobook S14 S433 tampak menjadi lebih premium. Login menjadi lebih praktis, laptop juga lebih aman karena tidak semua bisa memiliki akses membukanya. Ditambah dengan kecepatan prosesornya, masuk langsung ke windows dari keadaan laptop mati benar-benar hemat waktu. Dadah laptop lemot dan rempong!
asus vivobook s14 s433

Konektifitas dan Spesifikasi

Asus Vivobook S14 S433 memiliki konektor cukup lengkap. Pada sisi kiri terdapat 1 DC IN (colokan casan), 1 HDMI, 1 USB 3.2 gen 1 Type A, 1 USB 3.2 gen 1 Type C, dan 1 2.5 mm audio jack. Pada sisi kanan ada 2 USB 2.0 dan 1 USB SD card reader. Terdapat cukup banyak USB slot, yakni sebanyak 4 buah dan sudah bisa mendukung USB teknologi teranyar, USB 3.2.
asus vivobook s14 s433
asus vivobook s14 s433

Layar Asus Vivobook S14 S433 ini sudah sRGB hingga 100% sehingga cocok sekali untuk mengedit foto. Selain itu, Asus Vivobook S14 S433 sudah menggunakan WIFI 6 yang merupakan teknologi komunikasi data nirkabel generasi teranyar. WIFI 6 menjanjikan kecepatan transfer data hingga tiga kali lipat, kapasitas jaringan hingga empat kali lipat lebih banyak, dan latensi hingga 75 persen lebih rendah. Selamat tinggal browsing lamban nan memuakkan!
asus vivobook s14 s433

Kesimpulan

Asus Vivobook S14 S433 ini benar-benar cocok untuk kebutuhan keluarga kami, tepatnya kebutuhan saya dan suami. Ditunjang dengan desain kekinian, performa yang terbaik di kelasnya, hadirnya graphic card NVidia GeForce MX250 untuk gaming, kapasitas penyimpanan SSD yang bisa ditingkatkan, baterai irit, dan keyboard mumpuni, rasanya laptop ini telah memberikan lebih banyak  dibandingkan harga yang harus dibayarkan.

asus vivobook s14 s433