6 Tips Cukup Tidur untuk Ibu dengan Bayi Baru Lahir

13 komentar
Hal pertama yang harus diingat: Jangan harap bisa tidur sebagus sebelum bayi lahir!

Sangat lumrah bahwa ibu dengan bayi baru lahir memiliki masalah tidur. Mulai dari waktu tidur berantakan hingga kuantitas dan kualitas tidur yang sangat buruk. Badan lesu, mendadak ingin makan yang manis-manis, suasana hati berantakan dan depresi. Ini adalah dampak langsung yang dirasakan akibat kurangnya tidur.

tips cukup tidur



Salah satu penyebab ibu dengan bayi baru kurang tidur adalah bayi yang menangis seolah tanpa mengenal waktu. Bayi pada 3 bulan pertamanya harus banyak belajar beradaptasi dengan dunia luar. Terlalu banyak perbedaan antara dunia rahim dan dunia luar yang membuat mereka tidak nyaman. Ukuran lambung bayi yang kecil membuat mereka kehausan setiap 2-3 jam sekali. Keadaan ini lah yang membuat ibu dengan bayi baru kurang tidur akibat tidur malam yang terpecah-pecah. Apalagi, banyak bayi malah lebih terjaga di saat matahari terbenam ketimbang saat matahari tampak.

tips cukup tidur

Dibutuhkan setidaknya 12 minggu atau 3 bulan sebelum bayi menguasai siklus sirkadiannya. Sebelum waktu ini tiba, pola tidur mereka cenderung suka-suka. Nikmati saja prosesnya karena perkembangan ini tidak dapat diburu-buru. Pada bayi baru, komposisi fase REM (Rapid Eye Movement) pada tidurnya mendominasi sampai 50%. REM adalah fase dimana paling mudah terbangun dibandingkan fase tidur yang lain. Pernahkan mendengar istilah "meletakkan bayi yang sudah tidur kembali ke kasurnya layaknya meletakkan bom"?

Ibu berhak bahagia. Kurangnya tidur membuat kualitas hidup ibu menurun drastis. Tidak hanya ibu pribadi yang menjadi korban, anggota keluarga lain kerap menjadi getahnya. Suami, anak, bahkan termasuk sang bayi baru lahir. Selain bisa tersiksa secara mental, kurang tidur bisa menyebabkan ibu gampang sakit. Pernah mendengar anekdot "Ibu dilarang sakit?"


Ibu hamil biasanya sangat mempersiapkan diri untuk proses kelahiran. Namun, cukup jarang yang juga mempersiapkan apa saja yang akan dihadapi paska melahirkan. Jikapun ada biasanya hanya fokus pada menyusui, MP-ASI, mengganti popok, dan mandi. Hampir tidak ada yang mempelajari bagaimana kebiasaan dan pola tidur bayi. Padahal, dengan mengetahuinya bisa lebih mempersiapkan para orang tua menghadapi pola tidur bayi dan balita yang sering memusingkan.

Sedikit sekali yang menyadari bahwa tidur sama vitalnya dengan kebutuhan makan dan minum. Padahal, itulah adalah insting dasar yang diatur oleh kelenjar hipotalamus pada otak.


Tiap makhluk hidup memiliki siklus sirkadiannya sendiri. Siklus sirkadian adalah siklus tidur-bangun yang terjadi selama dalam 24 jam. Melatonin atau yang sering disebut sebagai hormon tidur adalah tersangka utama penyebab kita merasakan kantuk. Bagi manusia, Melatonin dilepaskan saat matahari mulai terbenam. Itulah kenapa malam adalah waktu dimana kantuk mulai menerjang.

MENGENAL FISIOLOGI TIDUR BAYI

Tiap makhluk hidup memiliki siklus sirkadiannya sendiri. Siklus sirkadian adalah siklus tidur-bangun yang terjadi selama dalam 24 jam. Melatonin atau yang sering disebut sebagai hormon tidur adalah tersangka utama penyebab kita merasakan kantuk. Bagi manusia, Melatonin dilepaskan saat matahari mulai terbenam. Itulah kenapa malam adalah waktu dimana kantuk mulai menerjang.

tips cukup tidur

Sayangnya, bayi dilahirkan tanpa siklus sirkadian meskipun ia mendapat asupan melatonin dari ibunya melalui tali pusar saat berada di dalam lahir. Saat bayi lahir, terputus juga lah asupan melatonin pada malam hari. Inilah penyebab kenapa bayi baru lahir tidur terus menerus secara acak tanpa mengenal waktu. Mereka tidak mengenal jam siang dan malam. Bukan tidak mengenal, namun tubuh mereka secara biologis belum siap untuk mengenal siklus sirkadian.

TIPS CUKUP TIDUR

1. Beraktifitas malam dengan minim penerangan

Lampu-lampu jaman sekarang menggunakan cahaya terang dari spektrum warna biru dan putih. Penelitian menunjukkan bahwa lampu dengan spektrum tersebut dapat menghambat pelepasan melatonin yang menjadi "hormon tidur". Sebagai ilustrasi efek lampu cahaya biru, sebuah riset menunjukkan perbandingan paparan lampu cahaya biru dan hijau selama 6.5 jam. Hasilnya sangat mengejutkan karena lampu cahaya biru dapat mengubah ritme sirkadian sampai 2 kali lipat. Misal jika seharusnya baru bangun 3 jam lagi, kini menjadi 1,5 jam lagi.

Saat matahari tenggelam, mulai beri sinyal pada bayi baru bahwa malam sudah tiba. Ibu bisa mematikan lampu kamar. Lebih baik lagi jika menggunkan lampu dengan spektrum merah saat menjelang waktu tidur tiba. Ini akan membantu ibu untuk tidur dan mulai mengenalkan konsep siang-malam kepada bayi.

2. Jangan pernah pegang gawai saat menyusui malam

"Ibu-ibu menyusui suka cepat balas ya kalau dihubungi tengah malam."

Itu adalah salah satu status teman soal respon pelanggannya. Di dalam hati saya merasa agak sedih, terbayang para ibu menyusui yang sulit melanjutkan tidur setelah menyusui sementara menjaga waktu tidur sangat penting di antara rengekan bayi minta menyusu.

Perangkat elektronik banyak mengeluarkan cahaya dari spektrum warna biru. Spektrum warna ini dapat meningkatkan atensi, mood dan kewaspadaan. Menggunakan gawai atau menonton televisi sesaat sebelum tidur dapat menunda rasa kantuk alami yang hadir akibat hormon melatonin yang tertunda pelepasannya. Alih-alih harus secepatnya kembali melanjutkan tidur, ibu malah segar dan tidak bisa tidur.

Saat waktu telah menunjukkan tengah malam. Ibu terbangun karena tangisan bayi yang minta menyusu. Pasangan juga sudah tidur. Di tengah kebosanan menyusui, kita mulai melirik pada gawai dan tertarik membukanya meski sekadar mengecek media sosial. Bayi kenyang, disendawakan dan ditaruh kembali. Alih-alih harus secepatnya kembali melanjutkan tidur, ibu malah segar dan tidak bisa tidur. Cahaya biru dari gawai telah menipu ritme sirkadian kita sehingga kita merasa segar kembali di waktu yang seharusnya terpakai untuk tidur.

Peraturan nomor satu: jangan pernah memegang gawai saat menyusui malam!

3. Menjaga suasana tidur ibu

Kita perlu menjaga "suasana" tidur pada saat menyusui bayi agar kita tetap merasa mengantuk sehingga mudah dan cepat untuk melanjutkan tidur kembali. Ibu yang memilih menerapkan tidur bersama bayi dalam satu kasur (co-sleeping) bisa menyusui sambil tidur sembari tetap memperhatikan batasan-batasan keselamatan bayi selama berada di kasur. Seperti bayi tidak tidur tertutup selimut dan dibatasi agar tidak tertindih anggota keluarga lain.

Jika memilih menidurkan bayi di ranjang bayi, ibu bisa menyusui sambil duduk sembari memposisikan badan dengan posisi bayi yang aman saat ibu sesekali memejamkan mata.

4. Jangan pernah minum kafein menjelang tidur

Kafein adalah zat psikoaktif yang banyak terdapat di berbagai makanan dan minuman. Minuman berkafein tinggi seperti kopi dianjurkan terakhir dikonsumsi saat jam makan siang. Hal ini disebabkan penguraian 50% kafein baru akan tercapai setelah 4 jam. Dikhawatirkan saat seharusnya ibu dengan bayi baru harus tidur, sang ibu malah tidak dapat tertidur akibat efek kafein.

Memang kopi termasuk yang memiliki kandungan kafein paling banyak ketimbang makanan dan minuman lainnya, tapi tahukah kamu kalau pada teh, cokelat, dan minuman bersoda juga mengandung kafein?

tips cukup tidur

Ibu dengan bayi baru menginginkan menenggak segelas kopi agar tidak mengantuk dan bisa mengerjakan aktivitas sehari-hari. Dosis maksimal kopi pada ibu hamil dan menyusui adalah 2 gelas per hari.


5. Mencuri tidur saat bayi tidur

Tidur siang dapat membantu menambah waktu tidur yang hilang. Ibu bisa mencuri tidur disaat bayi tidur siang. Namun, di waktu senggang itu kita kerap mengurus hal lain seperti mengasuh kakaknya dan melakukan pekerjaan rumah.

Ibu butuh istirahat yang cukup jika menginginkan ibu yang bahagia dan sehat. Oleh karena itu, Ibu wajib memiliki sistem pendukung yang kuat. Bisa menggunakan jasa Asisten Rumah Tangga jika memungkinkan atau bantuan anggota keluarga lainnya. Suami juga sangat diharapkan membantu urusan rumah tangga agar istri memiliki waktu istirahat memadai. Untuk meminimalisir kerjaan rumah tangga bisa juga dengan langganan rantangan untuk menjamin pangan anggota keluarga yang lain.

6. Melatih siklus sirkadian tidur bayi

Bayi baru lahir tidak mengenal siang dan malam. Selain itu, rutinitas ibu saat hamil membuat bayi istirahat pada siang hari dan lebih aktif pada malam hari. Pada siang hari, ibu beraktifitas sehingga membuat perut bergoyang-goyang dan membuat suasana nyaman bagi bayi untuk tidur. Saat malah tiba, waktunya para ibu hamil beristirahat sehingga perut dalam keadaan diam dan bayi jadi lebih aktif.

Secara bertahap, bayi perlu diperkenalkan konsep siang dan malam. Cahaya matahari menjadi kunci yang penting. Saat matahari bersinar cerah, bawalah bayi keluar kamar agar terpapar dengan sinar matahari sembari aktif memberi stimulasi kepada bayi. Saat malam tiba, redupkan lampu kamar dan minimalisir stimulasi. Ini dilakukan sebagai bentuk komunikasi ke bayi bahwa sudah saatnya tidur dan beristirahat.

Bagaimana jika bayi menolak melanjutkan tidur padahal sudah disusui dan popoknya juga sudah bersih? Beberapa tindakan yang kurang dianjurkan adalah mengajak bayi bermain dengan harapan bayi akan lelah dan akan melanjutkan tidurnya. Alih-alih bayi lelah, rutinitas seperti itu seolah-olah menyampaikan pesan kepada bayi bahwa malam adalah waktunya bermain.

Lantas bagaimana solusinya?

Setelah menyusui dan mengganti popoknya, letakkan bayi di kasur. Acuhkan meski ia masih melek dan tetap berceloteh. Lama-kelamaan bayi mulai merengek dan menangis. Ibu bisa menyusui bayi kembali pada saat ini. Biasanya, setelah disusui ia akan jatuh tertidur. Jika belum tertidur juga, ibu bisa menambahkan dengan cara menggendongnya. Apabila setelah lama digendong bayi tetap terjaga, letakkan kembali bayi. Ulangi langkah tersebut. Dengan demikian, bayi akan jatuh tertidur karena energi terkuras tanpa mendapat pesan bahwa malam adalah waktunya bermain.

Jadilah ibu yang sehat fisik dan mental

Tidur acap kali dianggap remeh temeh bagi sebagian orang, padahal kuantitas dan kualitas tidur yang memadai adalah salah satu fondasi dasar untuk hidup sehat baik dalam segi fisik dan mental. Kurang tidur berakibat banyak sekali, mulai dari ibu yang gampang sakit hingga sering marah-marah dan banyak juga berujung depresi. Padahal, dampak ini semua dapat diminimalisir dengan cara memaksimalkan waktu tidur yang ada. Semoga para ibu dengan bayi baru memiliki sistem pendukung yang baik agar tercipta ibu yang sehat fisik dan mental.


Kusta dan Paradigmanya yang Salah Kaprah

18 komentar
Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit kusta membuat penderita dan mantan penderita Kusta mengalami perlakuan diskriminatif. Bagi masyarakat, penyakit kusta menjijikkan dan merupakan penyakit kutukan. Penderita kerap diasingkan. Anak dikeluarkan dari sekolah, orang dewasa di pecat dari pekerjaannya. Bahkan tidak jarak sesama penderita kusta saling menikah karena merasa senasib sepenanggungan. Padahal penyakit ini dapat disembuhkan jika cepat diobati dan telaten pada saat masa penyembuhan.

Terlambatnya penanganan akibat minimnya pengetahuan masyarakat perihal gejala kusta menyebabkan kusta yang tidak terobati dan menyebabkan disabilitas. Apabila pasien datang dalam kondisi seperti ini, bisa dikatakan sudah telat. Tindakan yang bisa dilakukan berikutnya adalah agar kusta ini tidak mengakibatkan disabilitas yang lebih parah.

stigma kusta


Mengenal Kusta

Kusta adalah penyakit tropis terabaikan karena sudah ada sejak tahun 1400 SM dan masih belum terberantas hingga saat ini. Kasus kusta di Indonesia stagnan pada 10 tahun terakhir. Bahkan, Indonesia menempati urutan ketiga total kasus kusta di dunia. Kusta dapat menular melalui pernafasan karena paling banyak terdapat di mukosa hidung. Meski begitu, penularannya tidak mudah. Yang tertular biasanya yang memiliki kontak erat dan terpapar dalam waktu lama seperti keluarga serumah.

Kemenkes menargetkan untuk mengeliminasi kusta pada 2020. pada kenyataanya, pada tahun 2021 tercatat 17.000 kasus kusta baru di Indonesia dengan besar 9,14% pada anak. Ada 7 provinsi yang belum bebas dari kusta, yaitu: Papua barat, Papua, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, dan Gorontalo. Nilai prevalensinya ada di atas 1, dibutuhkan nilai prevalensi dibawah 1 untuk bisa dikatakan sudah eliminasi. Prevalensi adalah jumlah kasus di akhir tahun dibagi dengan jumlah penduduk per 10 ribu. Jumlah absolut kasus kusta paling tinggi ada di pulau Jawa, namun karena jumlah penduduk tinggi mengakibatkan nilai prevalensinya rendah dan sudah tergolong eliminasi.

Penyakit kusta disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae yang menyerang di kulit dan syaraf. Gejala awal kusta berupa bercak kulit yang mati rasa. Bercak bisa berwarna keputihan seperti panu atau kemerahan. Gejala lainnya adalah adanya penebalan saraf tepi dan gangguan fungsi saraf. Fungsi saraf yang terganggu meliputi fungsi motorik, sensorik, dan otonom. Selain gejala di atas, penyakit kusta bisa dikonfirmasi melalui ditemukannya bakteri pada hasil lab. Namun, terkadang bakteri yang ditemukan negatif pada tipe kusta tertentu. 

Ada 2 jenis penyakit kusta:

  • Kusta kering atau dikenal dengan PB (Pausi Basiler)
  • Kusta basah atau dikenal dengan MB (Multi Basiler)

stigma kusta


Proses penularan kusta

Kuman Mycobacterium leprae memiliki masa inkubasi yang sangat lama, yakni 2-5 tahun bahkan bisa sampai 10 tahun. Penularannya pun tergantung daya tahan tubuh individu. Misal dari 100 orang, yang tertular hanya 5 orang. Dari 5 orang ini, yang menjadi sakit hanya 2 orang. 

Kuman kusta mati oleh cahaya matahari. Oleh karena itu, sanitasi dan pencahayaan matahari pada tempat tinggal sangatlah penting untuk meminimalisir proses penularan kusta dalam ranah keluarga.

Pengobatan Kusta

Seperti penyakit TBC, pengobatan kusta memakan waktu yang cukup lama. Kusta kering dan kusta basah dapat diobati selama 6 bulan dan 12 bulan. Pasien dapat meminum MDT (Multi Drug Treatment) yang dapat diambil secara bulanan di puskesmas secara gratis. Setelah minum obat, biasanya kusta menjadi tidak menular lagi. Bahkan, dalam waktu 2 minggu saja bakteri kusta sudah banyak yang mati.

Dengan lamanya pengobatan ini, diharapkan pasien telaten dan tidak terputus konsumsi obatnya. Pengobatan yang tidak telaten dapat menyebabkan pembasmian bakteri yang tidak tuntas dan efek yang tidak sembuh total.

Selain obat bagi penderita kusta, tersedia juga obat pencegahan penularan kusta. Obat ini biasanya diberikan kepada orang yang memiliki kontak erat dengan penderita kusta.
stigma kusta

Keberhasilan pengobatan kusta tergantung kepada penemuan dan pengobatan secara dini, kepatuhan penderita untuk berobat teratur, dukungan keluarga dan masyarakat, serta ketrampilan petugas dalam upaya pencegahan kecacatan. Penderita kusta yang telah sembuh memiliki kemungkinan tertular kembali meski sangat kecil.

Kusta dan Diskriminasi

Penyakit kusta masih menjadi polemik diskriminasi sosial yang pelik bagi penderitanya. Banyak yang merasa terpuruk sehingga mencoba untuk bunuh diri, dikucilkan, diceraikan oleh pasangannya, hingga lebih suka menikah dengan sesama penderita kusta. Karena merasa dikucilkan, pasien yang sedang mengkonsumsi obat hingga sudah sembuh lebih suka tinggal di penampungan dan enggan untuk kembali ke keluarga. Stigma penyakit kusta sebagai penyakit kutukan dan menjijikkan ini masih sangat melekat di masyarakat. Padahal, penyakit ini sangat mungkin disembuhkan tanpa meninggalkan bekas. 

Kusta tidak diturunkan ke plasenta sehingga bayi perkawinan sesama kusta belum tentu terkena kusta. Jika ortunya sudah berobat otomatis kusta ini tidak ditularkan. 

Kesadaran akan Kusta

Dengan minimnya pengetahuan masyarakat akan kusta, Berita KBR melakukan kupas tuntas soal kusta dengan tajuk "Melihat Potret Kusta di Indonesia. Acara disiarkan langsung melalui 104,2 Mstri FM atau dapat menyimak rekamannya di situs resmi KBR  atau channel yotube berita KBR 

Talkshow menghadirkan Dr. Udeng Daman selaku Techincal Advisor progam pengendalian kusta NLR dan Monica Shinta selaku Team Leader CSR PT United Tractor (UT).

NLR adalah sebuah organisasi non-pemerintah yang didirikan di Belanda pada 1967 untuk menanggulangi kusta dan konsekuensinya di seluruh dunia dengan tiga pendekatan yaitu zero transmission (nihil penularan), zero disability (nihil disabilitas) dan zero exclusion (nihil eksklusi). Saat ini NLR beroperasi di Mozambique, India, Nepal, Brazil dan Indonesia. Di Indonesia, NLR mulai bekerja pada tahun 1975 bersama Pemerintah Republik Indonesia. Pada 2018 NLR bertransformasi menjadi entitas nasional dengan maksud untuk membuat kerja-kerja organisasi menjadi lebih efektif dan efisien menuju Indonesia bebas dari kusta. Bersama Aliansi NLR Internasional, moto NLR Indonesia adalah: Hingga kita bebas dari kusta. NLR juga berkerja sama dengan pemerintah, komunitas lokal, organisasi masyarakat, dan CSR perusahaan.

UT berkomitmen untuk menjadi perusaan inklusi yang tetap mempegawaikan disabilitas. Mulai dari advokasi internal, melakukan adaptasi lingkungan kerja inklusi, perekrutan khusus inklusi, uji coba magang, hingga pengangkatan pegawai tetap. Untuk menghilangkan stigma, 3 tahun terakhir UT meyakinkan karyawan bahwa disabilitas dapat memiliki performa kerja yang baik CSR UT juga melakukan pelatihan peningkatan skill kepada teman-teman disabilitas.Pemerintah mengeluarkan UU no. 8/2018 yang  menganjurkan perusahaan swasta menerima pegawai disabilitas sebesar 1%.

Monica memberikan beberapa tips bagi disabilitas untuk dapat bersaing di dunia kerja:

1. Meningkatkan kompetensi dan mengetahui core competency

2. Mempersiapkan soft skill, memiliki attitude dan behaviour yang bagus

Penyandang disabilitas termasuk disabilitas akibat kusta tidak perlu berkecil hati karena sama-sama memimliki kesempatan yang sama untuk dapat berkarir seluas-luasnya.

stigma kusta

paradigma kusta

Bagaimanakah kusta di pikiranmu setelah membaca ini? Mari sebarkan seluas-luasnya betapa tidak latennya penyakit kusta dan betapa besar kemungkinan dapat disembuhkan. Jangan biarkan stigma sosial diskriminatif terhadap kusta menggerogoti masyarakat

Lakukan 5 Langkah ini agar Hemat BBM!

19 komentar

"Mobilku boros banget nih, masa belum seminggu sudah harus isi bensin penuh lagi, padahal ga kemana-mana banget. Ga usah beli mobil (sebut merk) ini deh!"

Ada kah yang memiliki keluhan serupa? Atau merasa tiba-tiba mobil atau motor kamu mendadak boros bahan bakar bakar (BBM) padahal sebelumnya tidak begitu? Mungkin penyebabnya bukan kendaraanmu yang boros BBM, tapi perilakumu yang membuat kendaraanmu boros.

Ada banyak langkah simpel dan tidak terduga yang dapat membuat penggunaan BBM mu menjadi irit, atau setidaknya mendekati klaim para manufaktur kendaraan tersebut. 
hemat bbm

Lakukan Langkah Ini Agar Hemat BBM!

1. Menggunakan BBM yang tepat

Sepeda motor dan mobil yang umumnya beredar di jalanan sekarang minimal sudah memiliki kualifikasi mesin Euro 2 dan Euro 3. Mesin dengan kualifikasi ini minimal harus menggunkan bahan bakar dengan RON 90 atau Pertalite. Artinya, jangan sampai kamu menggunakan Premium (RON 88) dengan dalih berhemat. Alih-alih berhemat, kamu malah makin boros dan mesin kendaraan kamu malah semakin rusak.

Masyarakat menengah bawah masih sering menggunakan Premium meski kendaraan yang dimiliki mensyaratkan penggunakan minimal nilai Pertalite. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Teknik Lingkungan ITB, penggunaan bahan bakar dengan nilai RON yang tidak sesuai malah akan menyebabkan kerusakan mesin akibat pembakaran yang tidak efektif. Artinya, jarak tempuh untuk bahan bakar Premium 2 L akan lebih pendek dibandingkan Pertalite 2 L. Mesin rusak, boros pula.

Pemerintah sendiri juga sudah melakukan transisi Premium menjadi Pertalite agar masyarakat lebih memilih menggunakan Pertalite. Distribusi Premium perlahan dikurangi hingga sama sekali hilang dari peredaran. Selain itu, dilakukan pembatasan SPBU yang boleh mengedarkan Premium.

Selain tidak boleh menggunakan BBM yang lebih jelek dari kebutuhannya, kita juga diharapkan tidak menggunakan BBM dengan spesifikasi di atas mesin kendaraan kita mampu. Sebagai contoh, mesin kendaraan kita hanya bisa memproses BBM dengan nilai RON 90 sanpai 92. Jangan sampai kita memaksakan mesin dengan menggunakan BBM Pertamax Turbo (RON 95). Selain percuma, sudah lah lebih mahal, lebih boros pula.

2. Melakukan servis berkala

Dengan melakukan servis berkala, kita memastikan mesin mobil berfungsi sebagaimana mestinya. Apakah pembakaran masih efektif, apakah alat konversi katalitiknya masih bekerja dengan baik, apakah pergerakan busi mesin dan roda masih lancar. 

Motor dan mobil wajib dilakukan servis berkala. Tidak hanya sebagai bentuk usaha memelihara mobil, servis berkala juga memastikan agar BBM yang digunakan tidak boros dari yang seharusnya dibutuhkan. Saat servis berkala, mobil dan motor kamu dicek komponen-komponennya. Ini membuat pembakaran yang terjadi berlangsung maksimal dan menghindari terjadinya keborosan bahan bakar. Jika pembakaran tidak sempurna, bensin yang keluar tidak sesuai dengan tenaga yang ingin dihasilkan. 

3. Memastikan ban tidak kempes

Pernahkah kamu mengemudi tapi merasa kendaraanmu lebih berat dari biasanya?

Ban adalah komponen yang sangat krusial dalam kendaraan bermotor untuk menopang dan menjaga kestabilan moda. Tekanan angin ban berpengaruh terhadap usia ban dan efisiensi bahan bakar. Tekanan angin ban yang rendah membuat ban berat sehingga tidak dapat menopang kendaraan dengan ideal. Akibatnya, mesin kendaraan pun harus bekerja ekstra dengan cara mengkonsumsi bahan bakar dari yang seharusnya. Tekanan angin ban pun tidak boleh terlalu berlebih karena akan menyebabkan ban benjol dan mengurangi usia ban juga. 

Perawatan tekanan angin ban tidak lah mahal karena gampang ditemukan kompresor pengisian tekanan angin di pinggir jalan. Biaya yang dikeluarkan pun tidak mahal.

4. Tidak membawa beban berlebih

Alih-alih berpikiran praktis bahwa lebih ekonomis memboyong banyak penumpang dan bagasi dalam satu mobil dan motor, ternyata perilkau ini dapat membahayakan keselamatan dan membuat boros bahan bakar!

Setiap mobil dan motor memiliki batas beban muatan maksimal. Muatan berlebih akan membuat beban tambahan bagi kendaraan saat melaju dari kondisi diam. Mesin butuh kerja keras untuk mengimbanginya sehingga cenderung mengegas dan butuh gigi rendah lebih lama. Ini menyebabkan putaran mesin yang tinggi dimana proses pembakarannya lebih besar. Semakin besar proses pembakaran maka semakin banyak pula bahan bakar yang digunakan. 

5. Eco-Driving

hemat bbm

Eco-Driving adalah cara mengemudi ramah lingkungan yang mengoptimalkan konsumsi bahan bakar. Selain ramah lingkungan  dengan melakukannya kamu dapat menghemat bahan bakar, biaya, minimalisir emisi, hingga meningkatkan kesehatan.

Kendaraan bermotor sebagai penyumbang terbesar emisi udara di Indonesia mengeluarkan gas-gas seperti Karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO2), PM10 (Particulate Matter 10), (Nitrogen Oksida (NOx), Hidrokarbon (HC), Sulfat Oksida (SOx) dan air. Hasil emisi kendaraan ini membuat kualitas kesehatan menurun karena memperbesar kemungkinan terjadinya iritasi dan infeksi penyakit pernafasan, terutama bagi yang sehari-hari terpapar emisi kendaraan di jalanan.

Saat melihat jalanan lowong, apakah kamu tergoda untuk mengebut? 

Sebuah studi yang dilakukan oleh Jurusan Teknik Lingkungan, ITB menyatakan bahwa emisi CO2, CO, dan hidrokarbon akan lebih kecil seiring dengan semakin besarnya kecepatan kendaraan. Namun ini tidak menjadi pembenaran untuk perilaku mengebut. Perhatikan rambu keselamatan dan batas kecepatan maksimal yang telah diberlakukan. Pikirkan keselamatan pengemudi dengan melakukan defensive driving atau mengemudi secara berhati-hati.

Dari hasil studi yang sama, tercatat bahwa emisi yang dihasilkan saat kendaraan berada dalam kondisi diam dengan mesin menyala (idle) cukup besar. Keadaan ini dicapai sewaktu kendaraan tersendat saat terjadi kemacetan dan di tengah lampu merah. Jalanan macet memang merupakan suatu kondisi yang tidak dapat kita kontrol. Oleh karena itu kita bisa meminimalisirnya dengan cara mencari jalur yang paling lancar melalui aplikasi semacam Google Maps dan Waze. Selain itu, apabila waktu berhenti lampu merah diatas 60 detik, kamu dapat mematikan mesin mobil dahulu dan menyalakannya lagi sebelum lampu berubah menjadi hijau. Hindari pula memberhentikan kendaraan dalam kondisi mesin menyala jika lebih dari 10 menit.

Apakah kamu sudah melakukan semua langkah-langkah di atas? Jika kamu sudah melakukan 2 atau 3 langkah di atas, artinya kamu sudah cukup peduli terhadap kendaraan, lingkungan dan tentu kondisi dompetmu. Jika belum, mari kita coba aplikasikan semua langkah di atas. Coba bagikan ya pengalamanmu apabila sudah melakukan semuanya!

Mencari Kendaraan Untuk Bisnismu? Bisa Cek Ini!

Tidak ada komentar
toyota dyna

Memasuki tahun kedua masa pandemi, banyak dinamika bisnis yang berubah. Meski banyak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK), sebagai gantinya banyak bisnis yang tumbuh subur. Mulai dari bisnis rumahan, menengah, hingga skala besar. Salah satu bisnis yang bertumbuh subur di masa pandemi adalah jasa kurir. Dengan adanya pembatasan interaksi untuk meminimalisir tersebarnya penularan Covid-19, banyak orang-orang yang lebih memilih untuk belanja melalui daring. Hal ini lah yang membuat bisnis jasa pengantaran semakin bertumbuh pesat.

Berniat membuka bisnis pengantaran baru? Atau ingin menjadi distributor barang? Kamu bisa mengecek moda transportasi komersial di bawah ini dan mempertimbangkannya sebagai pilihanmu!

Toyota Dyna, solusi untuk bisnis anda

toyota dyna

Toyota Dyna merupakan seri kendaraan komersial berbentuk truk ringan. Kabinnya berbentuk COE (cab over engine) dengan kabin yang berada di atas mesin.

Bergerak di bisnis pindahan atau pemasok barang dan sedang bingung mencari moda transportasi yang tepat? Mungkin kamu bisa mempertimbangkan Toyota Dyna yang merupakan kendaraan truk komersial sebagai pilihan bisnismu!

Dilengkapi dengan mesin Diesel 4 Stroke, 4 Cylinder in-line, Direct injection, dan Turbo Charger, Toyota Dyna akan menjadi kendaraan yang dapat membantu kesuksesan bisnismu. Kendaraan komersial ini menggunakan bahan bakar solar dengan sistem bahan bakar Direct Injection. Untuk menjamin keselamatan pengemudi dan melancarkan transportasi, Toyota Dyna sudah dilengkapi dengan sabuk pengaman 3 titik di sebelah kanan dan kiri serta sabuk pengaman 2 titik untuk penumpang tengah. Sistem rem yang digunakan sudah dilengkapi dengan Anti-lock, band cadangan dan lampu kabut. Mobil akan berbunyi apabila ada peretas yang ingin membajak mobil tanpa menggunakan kunci remote. Toyota Dyna terbaru juga mendukung kenyamanan pengemudi dengan melengkapi fungsi power steering sehingga setir tidak berat dan air conditioner (AC) agar pengemudi lebih nyaman.

toyota dyna

Toyota Dyna tersedia dengan pilihan 3 warna, yakni merah, biru, dan putih. Harga yang dibanderol juga cukup bersaing dari kompetitornya. Hanya dengan 300-an juta kamu dapat melengkapi bisnismu dengan 1 armada transportasi tangguh.

Berniat meminang Toyota Dyna? Pastikan beli di dealer terpercaya ya, salah satunya Auto2000 yang sudah tersebar di seluruh Indonesia. Selain sudah terpercaya, ternyata Auto2000 sudah melakukan transformasi besar loh untuk memanjakan pelanggannya. Apa sajakah itu?

Transformasi Auto2000

Auto2000 adalah dealer resmi toyota yang merupakan bagian dari grup Astra. Kiprah Astra dan Auto2000 ini sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Dahulu saya merasa Auto2000 hanya ada dealer secara fisik. Ternyata Auto2000 sekarang bertransformasi menjadi situs e-commerce yang melayani penjualan mobil, suku cadang, dan aksesoris Toyota di Indonesia. Tentu ini sangat mempermudah pelanggan yang sudah memantapkan hati kepada produk kendaraan Toyota. Bayangkan saja, pelanggan dapat melakukan pembelian kendaraan baru, purna jual, suku cadang, aksesoris, serta trade in dan pembelian mobil bekas (bekerjasama dengan Astra Auto Trust) hanya dengan modal menggerakkan jempol di gawai. Dengan demikian, Auto2000 sangat berkomitmen kepada pelanggan dengan mengusung konsep seamless end-to-end customer experience.

Tidak hanya melakukan pembelian, aplikasi Auto2000 yang tersedia di gawai juga membantu pelanggan untuk merawat kendaraan Toyota-nya. Mulai dari pemesanan servis, melacak status servis, hingga simulasi perhitungan pembiayaan.

Saya sendiri sangat percaya mengenai kredibilitas Auto2000. Beberapa tahun lalu, saya pernah kehilangan kunci mobil yang saya pun tidak memiliki gambaran jatuh dimana. Saya stres berat, tidak hanya kunci, tapi STNK ada di dalam dompet tersebut. Dalam kebingungan itu, saya hanya bisa menggunakan kunci mobil cadangan. Tiba-tiba saya dikagetkan dengan pesan melalui Facebook saya:

“Benarkah ini milik Bu Zeneth?”, disertai dengan foto kunci mobil saya.

Sontak hati saya melonjak. Salah satu kebahagian terbesar dalam hidup saya. Pengirim pesan pun meminta saya mengambil kunci mobil tersebut di Auto2000 Pramuka.

Setelah saya datangi dan bertemu si pengirim pesan, ternyata ia menemukan kunci saya di halaman parkir apartemen! Saya langsung berterima kasih sebesar-besarnya. Semenjak itu, saya percaya Auto2000 memiliki pegawai yang jujur dan dapat diandalkan.



Transformasi dari Multiply ke Blogpost

2 komentar

Jujur saja, siapa pembaca disini yang pernah menjadi pengguna Multiply?

Multiply merupakan platform media sosial yang sempat beken di jaman saya kuliah, yakni sekitar tahun 2007 hingga 2010. Setelah muncul Facebook dan Instagram, Multiply perlahan ditinggalkan oleh penggunanya. Padahal, Multiply cukup keren karena menggabungkan sosial media dan penyimpanan. Tidak hanya dapat mengepos status, kita juga bisa berbagi file foto, audio, dan video! Bukan berarti file ini bisa diunduh ya, meski pada akhirnya bisa karena netizen memang sudah canggih-canggih sejak jaman dulu.

Multiply yang perlahan meredup sempat memindahkan kantor pusatnya ke Jakarta setelah sebelumnya berada di Boca Raton, California karena sempat pindah haluan ke e-commerce. Namun sayang, langkah yang ditempuh ini tetap tidak dapat menyelamatkan Multiply. Multiply resmi tutup pada bulan Mei 2013.

kembali menulis


Transisi dari Multiply ke Blogspot

Sebelum tutup, Multiply sempat berkali-kali memberikan notifikasi kepada penggunanya apakah ingin menyelamatkan arsip postingannya. Karena saya sangat menghargai segala rekam jejak daring yang pernah saya buat, maka tanpa pikir panjang saya langsung menuju situs Multiply dan mengunduh file arsip saya sebagai bentuk perpisahan resmi dengan Multiply. Tercatat saya mengimpor data Multiply pada tanggal 30 November 2012. File arsip tersebut berbentuk data mentah dengan format yang bisa diimpor ke beberapa situs, salah satunya Blogspot. 

Setelah mengikuti secara seksama tutorial untuk mengimpor ke Blogspot, akhirnya jerih payah saya terbayar! Rekam jejak saya terbaca kembali. Namun tentu tidak 100% penuh postingan Multiply terpindahkan. Sebagai contoh, foto-foto yang saya bagikan ke Multiply tidak ikut terpindahkan ke blogspot. Begitu pula untuk file audio dan video. Yang terbaca hanya tulisan deskripsinya saja. Tapi yah mau bagaimana lagi, postingan saya di Multiply terlampau banyak. Terlalu melelahkan untuk backup secara manual. Segini saja sudah cukup memudahkan saya melihat catatan harian jaman saya dahulu.

Mulai menulis lagi

kembali menulis


Semenjak saya bermain Facebook, saya sudah melupakan Multiply. Praktis saya berhenti menulis "blog". Ini berlangsung cukup lama. Postingan terakhir saya di Multiply ada di tahun 2010 dan postingan pertama saya paska migrasi ada di tahun 2013. Begitu banyak tahun berselang. Tanpa saya sadari, ini hampir total mengubah gaya menulis saya. Emosi dan jiwa anak tanggung di tahun perkuliahan bertransformasi ke tulisan dengan emosi yang lebih matang dan stabil di tahun 2013.

Maka disini lah titik pergantian haluan cara menulis saya. Jika dahulu penuh dengan tulisan pendek acak curhat sesuai dengan suasana hati saya, maka perlahan saya mulai menulis tulisan berkualitas dengan menggunakan beragam referensi. Tanpa saya sadari, tulisan saya berubah seiring waktu. Mungkin kalau dibaca tiap pos tidak begitu berubah. Namun jika di saat saya menulis tulisan ini dan melihat kembali postingan saya saat masih di Multiply, rasanya ingin menertawakan diri sendiri. Entah apa yang saya tulis, bahkan saya tidak ingat yang sedang saya bicarakan apa dan siapa, hehe.

Saya sesekali menulis lagi saat menempuh tahun akhir studi master saya. Namun, titik terbesar saya mulai menulis lagi baik dari meningkatkan kualitas dan kuantitas adalah saat mengikuti tantangan One Day One Post (ODOP) yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan pada awal tahun 2016.

Disaat itu, saya sudah tidak bekerja di luar rumah lagi sejak hamil Hasan pada tahun 2015. Berbekal kerusuhan yang ada di kepala, akhirnya saya memutuskan untuk mulai menulis lagi dan saya memilih tantangan ODOP sebagai bahan bakar melatih otot menulis.

Tantangan ODOP sukses saya tempuh meski jujur sempat keteteran juga. ODOP membuat saya harus mengetik juga di akhir pekan. Tak jarang, demi mengurangi keteteran, saya kerap menulis draft untuk postingan di hari-hari berikutnya.

Bagaimana setelah tantangan ODOP berakhir? Tentu saja tempo menulis saya jauh melambat dari ODOP, namun saya bisa merasakan keurgensian yang muncul di benak saya untuk mengepos tulisan minimal 2 minggu sekali. Saya tidak terlalu menikmati ODOP karena saya penyuka tulisan dengan banyak riset dahulu. ODOP membuat saya menulis tulisan "dangkal". Tapi harus saya akui, ODOP memang sukses memperlancar otot menulis kita.

Menabung untuk Akhirat

kembali menulis


Jujur, terkadang saya suka iri dengan suami. Suami adalah seorang dokter yang dalam sepanjang karirnya bisa ia gunakan untuk menabung bekal akhirat. Bagaimana dengan saya? Saya menjadi terpikirkan untuk dapat berguna bagi orang banyak. Saya juga mau menambah laju tabungan akhirat saya dengan memperbanyakan amal jariah.

Semenjak mulai pemikiran seperti itu, maka saya mulai komit terhadap diri bahwa saya ingin menyebarkan seluas-luasnya ilmu yang saya miliki. Saya ingin berbagi melalui tulisan. Saya ingin hasil karya saya berguna bagi orang banyak. Hal ini sejalan dengan isi kepala saya yang suka "ribut" dan minta segera dikeluarkan.

Dulu saya fokus menulis dengan konten bagus. Semakin kesini setelah saya banyak belajar, tulisan saya masih banyak jeleknya. Senang sekali rasanya bisa memperbaiki tulisan dengna banyak belajar dan mengikuti seminar baik itu kulwap ataupun talkshow langsung. Jika saya dahulu abai dengan SEO, sekarang saya mulai peduli karena saya ingin keterjangkauan tulisan saya semakin luas sehingga semakin banyak yang bisa menarik manfaat dari tulisan saya. Meski masih jauh dari memenuhi kaidah SEO, setidaknya tulisan-tulisan saya mulai berproses.

Sesekali saya mengikuti lomba blog yang mengusung topik menarik  bagi saya. Terkadang menang, terkadang kalah. Acap kali saya kecewa dan putus asa setiap tidak mendapatkan juara meski merasa sudah menginvestikan waktu dan pikiran yang banyak. Namun suami selalu memberikan semangat sehingga pada akhirnya kekalahan tidak menjadi momok lagi.

Menjadi bermanfaat nomor satu, mendapatkan nominal itu bonus!




Sinergi dalam Bijak Berkendara untuk Mendukung Program Langit Biru

4 komentar

Pandemi Covid-19 dimana banyak kantor yang memberlakukan WFH (Work From Home) ditambah PJJ 'Pembelajaran Jarak Jauh" bagi anak sekolah membuat kendaraan yang berlalu lalang di jalanan ibu kota menurun drastis. Di suatu pagi kala saya sedang menuju ke arah selatan melalui jembatan Antasari, terlihat jelas Gunung Salak dan Gunung Gede di kejauhan ufuk. Suatu pemandangan yang amat langka. Tidak disangka, kedua gunung tersebut dapat dilihat dari jarak sejauh itu, padahal biasanya dulu hanya dapat saya lihat menggunakan tol Jagorawi ke arah Selatan. Malah kata teman saya yang berkantor di bilangan Jakarta Pusat, kedua gunung itu juga terlihat dari sana! Betapa cerahnya langit Jakarta.

Namun, apakah hal demikian bisa terjadi lagi apabila Jakarta kembali ke situasi normal dimana kendaraan kembali ke jalanan dengan volume aslinya?

bijak berkendara


Apa itu Program Langit Biru?

Program Langit Biru merupakan program pengurangan polusi udara yang akan dimulai dari wilayah Bali, Tangerang Selatan, Gianyar, Palembang, dan wilayah lainnya. Tujuannya adalah mengantisipasi krisis lingkungan akibat polusi udara yang dicetuskan oleh sumber bergerak dan tidak bergerak. Program ini sudah mendapat dukungan regulasi dari pemda, YLKI, KemenLH, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, dan Kemenkes. Salah satu tahapnya adalah pengurangan penggunaan premium (RON 88) dengan cara memberikan diskon awal pertalite (RON 90). 

Sebenarnya, Program Langit Biru ini bukan barang baru. Program  ini sudah mulai digaungkan sejak 25 tahun silam oleh KemenLH melalui Permen LH No. 15 Tahun 1996. Delapan tahun kemudian muncul Kepmen LH No. 141/2003 yang mengatur emisi gas buang pada kendaraan bermotor. Pada saat itu masih berupa BBM standar Euro 2. 14 tahun berselang, muncul kembali Kepmen KLHK N0. 20/2017 yang mewajibkan kendaraan bermotor menggunakan BBM standar Euro 4. Keputusan ini dinilai cukup telat mengingat beberapa negara maju lain sudah menerapkan standar Euro 5 ataupun 6.

Meski Kadar emisi yang dikeluarkan sumber tidak bergerak seperti cerobong asap, menurut data sebanyak 75% sumber utama polusi udara adalah dari sumber bergerak, yaitu sektor transportasi darat.


Paris Protocol

bijak berkendara
sumber: diplomatie.gouv.fr


Pada Bulan November 2015, Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan Paris Protocol on Climate Change di Perancis. Pada saat itu Presiden berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon antara 20-40 persen hingga 2050. Banyak pihak menilai komitmen ini terlalu berlebihan dan tidak sesuai dengan realitas. Komitmen Paris Protocol akan sulit terwujud apabila BBM yang dipasarkan masih belum memenuhi standar Euro kendaraan dan penggunaan PLTU masih digenjot.

Sinergi dalam Bijak Berkendara

Mengidam-idamkan menatap langit biru di kota besar semacam Jakarta? Sayang sekali, ini akan susah terwujud apabila emisi dari kendaraan bermotor masih setinggi sekarang. Emisi yang dihasilkan dapat meningkatkan peningkatan suhu global, pembentukan kabut fotokimia, dan penambahan konsentrasi debu yang membuat jarak pandang terbatas. Tidak hanya efek pada lingkungan, hasil emisi kendaraan juga membuat kualitas kesehatan menurun karena memperbesar kemungkinan terjadi iritasi dan infeksi penyakit pernafasan, terutama bagi yang sehari-hari terpapar emisi kendaraan di jalanan.

Berdasarkan KepmenLH No. 15/1996, menurunkan emisi gas buang kendaraan bermotor dapat dilakukan dengan cara inspeksi dan perawatan kendaraan bermotor serta penetapan standar emisi gas buang untuk kendaraan yang sudah berjalan. Ada banyak pihak yang harus saling bersinergi agar program langit biru dan Paris Protocol tercapai.

1. Masyarakat

Untuk kasus Jakarta, masyarakat diharapkan menggunakan kendaraan umum saat berkomuter. Tercatat, penduduk Jakarta di hari kerja bisa berlipat-lipat jumlahnya dibandingkan penduduk yang memang asli tinggal. Karena keterjangkauan kendaraan umum masih belum begitu baik, penggunaan kendaraan pribadi juga masih banyak dan menyebabkan peningkatan polusi udara yang signifikan. Berdasarkan data BPJS tahun 2021, jenis moda kendaraan paling banyak di Indonesia adalah motor dengan rasio manusia terhadap kendaraan sebesar 3:1. Artinya, tiap 3 orang memiliki 1 kendaraan bermotor.

Masyarakat juga diharapkan menggunakan BBM minimal pertalite. Tahukah kamu kalau sepeda motor yang banyak beredar sekarang memiliki kualifikasi mesin Euro 2 dan Euro 3? Kendaraan dengan spesifikasi ini membutuhkan minimal BBM dengan nilai RON 90 atau pertalite. Masyarakat menengah ke bawah masih sering menggunakan premium meski kendaraan yang dimiliki menyaratkan penggunakan minimal nilai RON 90 (pertalite). Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Teknik Lingkungan ITB, penggunaan bahan bakar dengan nilai RON yang tidak sesuai malah akan menyebabkan kerusakan mesin dan ketidak-efektivan pembakaran. Artinya, jarak tempuh premium 2 L akan lebih pendek dibandingkan pertalite 2 L. Alih-alih berhemat, kamu malah makin boros dan mesin kendaraanmu malah semakin rusak.

2. Pemangku Kebijakan

a. Uji Emisi

Per 24 Januari 2020, kendaraan bermotor di Jakarta usia 3 tahun ke atas wajib dilakukan uji emisi. Ini sesuai dengan Pergub 66/2020. Apabila tidak lulus uji emisi, para pemilik kendaraan dikenai denda dengan kisaran Rp 250.000 - Rp 500.000 berdasarkan UU LLAJ. Dalam uji emisi, ada dua kandungan yang dijadikan parameter lolos atau tidaknya, contohnya kandungan CO (karbon monoksida) dan HC (Hidrokarbon). Kendaraan bermotor yang berbahan bakar bensin premium dan solar, apalagi yang memang berumur tua sudah hampir pasti tidak akan lolos uji emisi.


b. Konsistensi Kebijakan

Pada tahun 2015, Presiden Joko Widodo membentuk Tim Reformasi Mafia Migas yang menunjuk Ekonom Faisal Basri sebagai ketua. Salah satu rekomendasi Tim Reformasi Mafia Migas adalah meminta pemerintah untuk menghapus BBM premium. PT Pertamina selaku operator menyanggupi namun minta jeda waktu sampai 2 tahun. Pemerintah sempat menngendalikan premium secara ketat di daerah Jawa, Madura, dan Bali pada tahun 2017. Namun sayang, pada pertengahan 2018 kebijakan ini dibatalkan diakibatkan faktor politis.

Apakah yang terjadi? Mungkinkah ada politik transaksional antara pemilu dan mafia migas? Entahlah.

Peningkatan kualitas BBM dapat dilakukan dengan melakukan transisi dari RON 88 (Premium) menjadi RON 90 (Pertalite) dan RON 92 (Pertamax). Amat disayangkan, di Jakarta sendiri terdapat sekitar 5 pom bensin yang menjual premium sementara di  area Jawa lainnya  sudah hampir tidak ada.


c. Meningkatkan manajemen dan infrastruktur lalu lintas

Menata manajemen lalu lintas yang baik untuk menghindari kemacetan merupakan langkah signifikan untuk mmengendalikan emisi gas buang kendaraan bermotor. Menurut penelitian, porsi emisi dihasilkan paling besar pada saat kendaraan berada dalam keadaan idling, atau berhenti dengan keadaan mesin menyala dibandingkan dalam keadaan lain seperti mengebut atau berjalan lambat. Keadaan idling dicapai pada saat lampu merah dan terjadi kemacetan. Oleh karena itu, pemerintah perlu melakukan strategi meminimalisir kemacetan dan merancang agar waktu tunggu lampu merah tidak terlalu lama. Apabila waktu tunggu lampu merah lebih dari 60 detik, pengemudi bisa mematikan kendaraanya terlebih dahulu.

3. Sektor Bisnis

Pengembangan teknologi otomotif yang mendukung bbm ramah lingkungan

bijak berkendara
Cara kerja catalytic converter (sumber: alliedmuffler.com)


Ada 3 faktor yang harus saling bersinergi untuk mengurangi emisi pencemaran udara dari kendaraan bermotor. Faktor tersebut adalah kualitas emisi, teknologi otomotif, dan manajemen lalu lintas. Catalytic Converter atau Konverter Katalisis adalah teknologi untuk meningkatkan penyempurnaan motor bensin maupun diesel yang akan diimbangi pemanfaatan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Perangkat ini mulai digunakan pada tahun 2007 saat masih menggunakan standar Euro 2. Untuk memenuhi standar itu, setiap kendaraan bermesin diesel dan bensin harus menggunakannya.

Konverter katalisis sendiri berupa katalisator yang dipasang di ruang setelah saluran buang. Fungsinya menyaring hidrokarbon (bensin yang belum atau tidak terbakar) dan polutan lain yang dihasilkan oleh mesin. Sayangnya katalisator adalah barang mahal karena terbuat dari platina paladium. Nilai logam yang digunakan pada konverter katalisis bisa mencapai 60-70 persen dari total harga konverter katalisis. Sebagai contoh, jika logam yang digunakan untuk konverter katalisis bernilai 5 juta, maka harga konverter katalisisnya saja bisa seharga 3 - 3,5 juta!

Teknologi otomotif akan diubah atau ditingkatkan menjadi lebih ramah lingkungan melalui penyempurnaan desain maupun perlengkapan pengolahan emisi gas buang. Pengembangan teknologi hibrida bensin-listrik atau eco-car, dan fuel cell diharapkan tidak akan menghasilkan gas buang beracun. 


Bersatu demi Langit Biru Jakarta

Kok saya terkesan seolah-olah meng-anak emaskan Kota Jakarta? Bukan begitu. Saya mengangkat Kota Jakarta karena sudah sedemikian parahnya masalah transportasi (baca: kemacetan) dan tingginya emisi yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor yang lalu lalang. Ini juga berlaku untuk kota-kota besar yang memiliki masalah serupa.

Kota Jakarta terkenal dengan langit pekatnya. Tidakkah kita semua ingin melihat langit Jakarta tetap berwarna biru dengan pemandangan Gunung Gede-Salak di kejauhan dan tidak hanya sewaktu pandemi saja? Mari kita semua bersama-sama menyingsingkan lengan untuk bekerja sama mewujudkannya!

Amankah Memakai Anti Nyamuk Bakar?

Tidak ada komentar

Saat saya duduk di bangku 4 SD, kami sempat tinggal di rumah Atok (sebutan untuk kakek) di Medan untuk sementara karena tempat tinggal kami sebelumnya, Lhokseumawe sedang dalam keadaan genting darurat GAM (Gerakan Aceh Merdeka). Rumah Atok saya memiliki pekarangan yang sangat luas. Halaman depan ditanami berbagai tanaman hias. Halaman tengah terdapat kolam ikan yang cukup besar serta dikelilingi rerumputan. Halaman belakang banyak sekali pepohonan dan tanaman serta hewan ternak seperti ayam. Dapat ditebak, nyamuk tumbuh dengan subur dan saya sering menjadi korban gigitan nyamuk.

Betul, nyamuk adalah permasalahan klasik sepanjang tahun yang dimiliki oleh masyarakat yang tinggal di daerah tropis. Oleh karena itu, banyak muncul berbagai varian produk pengusir nyamuk, mulai dari anti nyamuk bakar, semprot, losion, dan bahkan one push yang baru ada belakangan ini. Tidak hanya gatal, bahkan gigitan nyamuk bisa berakibat fatal seperti tertularnya penyakit demam berdarah.

vape anti nyamuk

Anti Nyamuk Bakar

Anti nyamuk bakar merupakan tipe yang populer penggunaanya bagi masyarakat menengah ke bawah di Indonesia karena harganya paling murah. Terdapat beberapa pertentangan soal penggunaan anti nyamuk bakar ini karena disinyalir melepaskan ke udara zat-zat berbahaya seperti karbon monoksida, sulfur dioksida, nitrogen dioksida, dan formaldehida.

Meski begitu, kandungan insektisida dalam anti nyamuk bakar diklaim aman Menurut Dr. Rita Kusriastuti, MSc, Direktur Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (Dit P2B2), Ditjen PP dan PL Kemenkes memberikan saran bagaimana cara aman menggunakan antit nyamuk bakar:

  • Jika digunakan di dalam ruangan, pastikan berventilasi cukup
  • Diletakkan di bawah tempat tidur untuk mengurangi terhirup oleh manusia
  • Diletakkan searah aliran udara keluar sehingga tidak mengganggu pernapasan
  • Jangan diletakkan dekat dengan manusia, minimal 1,5 meter
  • Jika memiliki gangguan penapasan, nyalakan anti nyamuk pada sore hari sebelum masuk kamar

Bagaimanapun, anti nyamuk bakar lebih baik jika dipasang di luar ruangan. Vape merupakan produk pengusir nyamuk besutan Fumakilla yang sudah kita ketahui pamornya. Berbagai jenis produk disediakan tergantung dengan kebutuhannya, seperti anti nyamuk bakar, semprot, dan elektrik. 

vape anti nyamuk

Vape anti nyamuk bakar merupakan pestisida rumah tangga dengan bahan aktif Dimeflutrin 0.08% yang berbentuk padatan lingkar. Kandungan dari Vape anti nyamuk bakar dalam batasan aman. Pengguna tidak usah khawatir dengan asap yang ditimbulkan dari antit nyamuk bakar karena pada produk Vape asap yang dihasilkan minimalis sehingga meminimalisir efek samping seperti batuk, sesak napas, dan mata perih Yang mengusir nyamuk sebenarnya bukan asap dari anti nyamuk bakar, namun  bahan aktifnya yang menguap pada 170 derajat Celcius ketika dibakar. Keistimewaan dari Vape anti nyamuk bakar adalah kemampuan nyaris tanpa asap.

Kami tinggal di apartemen di suatu bilangan Jakarta Pusat di lantai 21. Dengan tingginya lantai, jarang sekali nyamuk menghampiri kami meski sesekali beberapa nyamuk sukses naik ke lantai atas. Saya mencoba membakar anti nyamuk Vape ini di balkon apartemen kami. Hebatnya, saya nyaris tidak melihat asap yang dikeluarkan dari anti nyamuk ini. Kelihatan hanya jika diperhatikan dari dekat dan seksama.  Saya juga tidak merasakan sesak dan baunya juga tidak menyengat. Anti nyamuk ini juga pembakarannya cukup awet, padahal angin di balkon sangat kencang namun bara api tidak sampai mati.

vape anti nyamuk


Sekali dibakar, anti nyamuk bisa bertahan sampai 10 jam. Cukup ekonomis bukan? Beberapa hal lain yang harus diperhatikan pada saat menyalakan anti nyamuk bakar:

  • Simpan di tempat yang aman
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak
  • Letakkan anti nyamuk yang dibakar diatas piring besi atau keramik, jangan di atas plastik atau kertas
  • Apabila tertelan segera hubungi dokter atau puskesmas terdekat

Anti nyamuk bakar membantu mencegah demam berdarah

Kandungan Dimflutrin 0.08% yang merupakan bahan aktif pada Vape anti nyamuk bakar mampu mengusir hingga membunuh nyamuk pembawa virus Dengue, yaitu Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Virus tersebut masuk ke aliran darah manusia melalui gigitan nyamuk. Penyakit demam berdarah adalah penyakit langganan masyarakat di daerah tropis yang angka penderita mendadak naik setiap memasuki musim hujan. 
Mencegah demam berdarah dapat dengan menerapkan 3M seminggu sekali. 3M tersebut yaitu:
  1. Menguras tempat penampungan air yang terdapat di dalam rumah
  2. Menutup rapat semua tempat penampungan air agar nyamuk tikak dapat masuk dan bertelur
  3. Mengubur semua barang-barang bekas yang ada di sekitar rumah yang dapat menampung air hujan agar tidak jadi tempat nyamuk bersarang.

Kesimpulan

Dari sekian banyak pilihan anti nyamuk, konsumen lah yang menentukan hendak menggunakan anti nyamuk apa. Anti nyamuk bakar tidak berbahaya, asal kita memperhatikan beberapa hal seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Masih ragu menggunakan Vape anti nyamuk bakar?